DETIKINDONESIA.CO.ID, SOLO – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menegaskan jika kekuasaan bangsa telah tersandera oleh oligarki ekonomi.
Oleh sebab itu, LaNyalla dengan tegas mengatakan oligarki ekonomi adalah musuh bersama bangsa saat menghadiri
Dialog Nasional Peringatan 25 Tahun Mega-Bintang bertema Kedaulatan Rakyat versus Oligarki dan KKN, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (5/6/2022).
Hadir dalam acara Deklarator Mega Bintang Mudrick Setiawan M. Sangidoe, pengamat politik Rocky Gerung, M. Jumhur Hidayat (Ketua KSPSI), Ferry Juliantono (politisi Gerindra), Lieus Sungkharisma, Syukri Fadholi (DIY), Syahganda Nainggolan, Kol (Purn) Sugeng Waras dan Boyamin Saiman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua DPD RI didampingi Staf Khusus Ketua DPD RI Sefdin Syaifudin dan Togar M Nero.
“Persoalan bangsa ini bukanlah soal pemerintah atau Presiden hari ini. Tetapi adanya kelompok yang menyandera kekuasaan untuk berpihak dan memihak kepentingan mereka, yaitu oligarki ekonomi,” paparnya.
Menurutnya, Oligarki Ekonomi sangat rakus menumpuk kekayaan dan menyimpan kekayaan mereka di luar
negeri dan semakin membesar serta menyatu dengan Oligarki Politik.
“Selama Oligarki Ekonomi ini diberi ruang, apalagi untuk masuk ke dalam kekuasaan, sama saja dengan kita memberikan kepada Sosok Sangkala atau Buto yang rakus untuk berkuasa,” tukas Senator asal Jawa Timur itu.
Menurut LaNyalla, tidak masalah seseorang menjadi kaya raya. Asalkan jangan sampai mengatur dan mengendalikan kebijakan negara untuk kepentingan sendiri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Fiqram |
Sumber | : Lanyalla Center |
Halaman : 1 2 Selanjutnya