Lelang Terbuka Dirjen Imigrasi, Dirut KS Silmy Karim Jalani Tes Akhir

Senin, 28 November 2022 - 11:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Dirut Krakatau Steel, Silmy Karim mengikuti tes akhir kursi panas Dirjen Imigrasi yaitu wawancara. Silmy Karim mengikuti jalannya lelang Dirjen Imigrasi dari unsur swasta.

Berdasarkan jadwal wawancara yang didapat detikcom, Selasa (22/11/2022), berikut jadwal peserta wawancara hari ini dari unsur non-PNS

1. Silmy Karim
2. Dorry Sonata
3. Leonardo Sipayung
4. Denny Iskandar
5. Adhi Sri Kuncoro Harimawan
6. James Willem Victor Woisiri
7. Titiek Susiana
8. Budi Purwanto
9. M Sharif Abdul Rahman
10. Berman Agust Budiman Siregar

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jadwal wawancara Rabu (23/11) esok akan dipadatkan hari ini, yaitu:

1. M Rahmad
2. Jaya Santoso
3. Andi Syafrani
4. Budi Aryanto
5. Heru Kustiyono
6. Uyan Setiawan Askam
7. Antonius Krismawan

Baca Juga :  Demo di Mabes Polri Minta Wakil Walikota Tidore Dicopot Hingga Diproses Hukum

“Keputusan Panitia Seleksi bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat,” demikian bunyi pengumuman yang ditandatangani Pansel Komjen Pol Andap Budhi Revianto.

Untuk diketahui, Silmy Karim, kariernya seperti Dirut Pindad dan Dirut PT Barata Indonesia hingga akhirnya menjadi Dirut Krakatau Steel.

Saat menjabat Dirut Krakatau Steel itu, nama Silmy Karim sempat ramai gara-gara diusir DPR dari rapat Komisi VII DPR pada Februari 2022. Awal mula perkara terjadi saat Silmy terlibat perdebatan dengan pimpinan rapat yang sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi. Perdebatan Silmy Karim dengan anggota dewan terjadi ketika pimpinan rapat mengomentari pabrik baja blast furnace yang mangkrak kepada Silmy Karim.

Baca Juga :  Krakatau Steel Jajaki Pengembangan EBT Bersama PT Pertamina Power Indonesia dan IGNIS Energy Holdings

“Pabrik blast furnace dihentikan tapi satu sisi ingin memperkuat produksi dalam negeri, ini jangan maling teriak maling,” ujar Bambang Haryadi.

Kemudian Silmy Karim mempertanyakan pernyataan siapa yang disebut ‘maling’ oleh Bambang Haryadi. Sontak keduanya terlibat perdebatan yang berakhir dengan diusirnya Silmy Karim dari ruang rapat Komisi VII DPR RI oleh Bambang Haryadi.

LHKPN Silmy Karim mencapai Rp 200 miliar lebih.

Plt Dirjen Imigrasi Mundur dari Bursa
Dalam lelang terbuka Dirjen Imigrasi ini, dikejutkan dengan mundurnya Plt Dirjen Imigrasi Widodo Ekatjahajana dari bursa kursi panas Dirjen Imigrasi. Widodo mundur di saat banyak apresiasi positif terhadap kinerja Ditjen Imigrasi dua bulan terakhir. Ada apa?

Baca Juga :  PC IPNU Jakarta Barat Dukung Menkominfo Berantas Judi Online

Widodo hanya berujar pendek dalam suratnya:

Pengunduran diri ini dilakukan atas dasar kesadaran diri dan pertimbangan pribadi, Semoga akan lahir pemimpin baru di Ditjen Imigrasi yang dapat membawa perubahan Imigrasi ke arah yang lebih baik

Untuk diketahui, Widodo memoleh Imigrasi melesat cepat dalam bulan-bulan terakhir. Seperti memperpanjang masa berlaku paspor dari 5 tahun menjadi 10 tahun, kebijakan debirokratisasi untuk menyederhanakan layanan izin tinggal dari 14 hari menjadi 1 hari hingga 3 hari.

Widodo juga menorehkan sejarah dengan menembus PNBP Imigrasi di atas Rp 3,6 triliun pada Januari-pertengahan November 2022. Dan ditargetkan di akhir tahun di atas Rp 4 triliiun. Belum lagi saat G20, seluruh staf Ditjen Imigrasi ikut mensukseskan gelaran akbar itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Admin
Sumber : Detikcom

Berita Terkait

Prabowo: Danantara Indonesia Harus Jadi Instrumen Pembangunan Nasional
Menteri UMKM: Perguruan Tinggi Berperan Strategis dalam Pengembangan UMKM
Kerja Sama Indonesia-Australia Dorong Investasi Mineral Strategis
Viva Yoga: Sektor Swasta Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi
Viva Yoga Mauladi: Kepentingan Negara Harus Lebih Utama dari Partai
Danantara, Badan Pengelola Investasi, BUMN, Prabowo Subianto, Sovereign Wealth Fund, Investasi Indonesia
Humanity Law Firm And Partners Resmi Diluncurkan, Fokus pada Hukum Pelayaran dan Pertambangan
Plt Kadisdik Langkat Kembali Beri Penghargaan kepada Tiga Guru Penggagas di SDN

Berita Terkait

Senin, 24 Februari 2025 - 12:06 WIB

Prabowo: Danantara Indonesia Harus Jadi Instrumen Pembangunan Nasional

Senin, 24 Februari 2025 - 10:53 WIB

Menteri UMKM: Perguruan Tinggi Berperan Strategis dalam Pengembangan UMKM

Senin, 24 Februari 2025 - 10:43 WIB

Kerja Sama Indonesia-Australia Dorong Investasi Mineral Strategis

Senin, 24 Februari 2025 - 09:20 WIB

Viva Yoga Mauladi: Kepentingan Negara Harus Lebih Utama dari Partai

Senin, 24 Februari 2025 - 08:48 WIB

Danantara, Badan Pengelola Investasi, BUMN, Prabowo Subianto, Sovereign Wealth Fund, Investasi Indonesia

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:33 WIB

DMO Batubara: Mengapa Kebijakan Domestik Belum Maksimal dan Apa Solusinya?

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:03 WIB

Rano Karno Akan Hadiri Penutupan Retret di Magelang, Meski Instruksi PDIP Masih Berlaku

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:53 WIB

Bima Arya Tegaskan Retret Kepala Daerah untuk Meningkatkan Kapasitas Kepemimpinan

Berita Terbaru

Bupati Sragen (Istimewa)

JAWA TIMUR

Sigit Pamungkas, Bupati Sragen Baru yang Hidup Sederhana

Senin, 24 Feb 2025 - 10:18 WIB