Ketua Umum PSAI, Yudi Yahya, menerangkan pada awalnya timnas PSAI dipandang sebelah mata. Sepulang bermain di Bangladesh, barulah pemerintah dan banyak pihak meliriknya.
“Kemenpora sudah berkomitmen untuk memberangkatkan timnas PSAI ke piala Dunia nanti. Tapi sampai sekarang komitmen itu belum terlaksana, padahal kita perlu untuk TC, akomodasi dan persiapan lainnya,” papar Yudi.
Ditambahkan Yudi, bukan hanya kepada Kementerian saja pihaknya berkomunikasi. Dengan pihak swasta juga sudah dilakukan. Salah satunya PSAI bekerjasama dengan Sharp menjual jersey yang hasil penjualannya semua diserahkan kepada timnas PSAI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hasil penjualan jersey tersebut sudah mencapai 200-an juta. Semoga dengan dikampanyekan oleh Pak Ketua DPD RI, penjualan juga semakin banyak,” imbuh dia.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengapresiasi prestasi PSAI yang mampu lolos ke tingkat dunia dengan segala keterbatasan.
“Padahal timnas kita aja sekelas SEA Games belum mampu berprestasi. Ini timnas sepakbola amputasi sudah lolos ke tingkat dunia. Membanggakan lah,” ujar LaNyalla.
Terkait permintaan PSAI, Ketua DPD RI akan menagih komitmen ke Kemenpora supaya terealisasi. Selain itu dirinya akan berusaha membantu supaya berbagai pihak ikut berpartisipasi pada persiapan timnas PSAI.
“Nanti kita bantu cari jalan keluarnya. Yang terpenting bagi para pemain tetap fokus berlatih sehingga lebih berprestasi. Kalau bisa jadi juara akan lebih baik lagi, dan pasti akan semakin dilirik, pasti banyak yang ingin memanfaatkan,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Muhamad Fiqram |
Sumber | : |
Halaman : 1 2