MH Thamrin terpilih menjadi Dewan Kota Jakarta pada 1919 kemudian 1935 dipercaya menjadi anggota Volksraad dewan rakyat mewakili kelompok pribumi/inlander.
Di dalam Volksraad, Thamrin sering kali menunjukkan perlawanan akan kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak pada Indonesia dan hanya menguntungkan Belanda seperti pembangunan perumahan elite Menteng dengan anggaran prioritas daripada perbaikan perkampungan kumuh.
Selain itu, dia juga melawan penetapan harga beli komoditas hasil rakyat yang lebih rendah daripada hasil perkebunan swasta Belanda dan juga pajak serta anggaran untuk angkatan perang yang jauh lebih tinggi daripada anggaran untuk pertanian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada 6 Januari 1941 atas tuduhan bekerja sama dengan Jepang, Husni Thamrin dikenakan tahanan rumah. Selama ditahan, dia tidak boleh mendapat kunjungan dari siapa pun hingga 5 hari kemudian, 11 Januari 1941, Thamrin meninggal dunia dan dimakamkan di pekuburan Karet, Jakarta.
Penulis | : Tim |
Editor | : Admin |
Sumber | : |
Halaman : 1 2