Mengenal Santrani Abusama, Sosok Yang Merangkul dan Merawat Perjalanan Hidup

Jumat, 4 Februari 2022 - 11:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Santrani Abusama (www.detikindonesia.co.id)

Santrani Abusama (www.detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID, TERNATE – Bernama Santrani Abusama, Tokoh muda Maluku Utara yang kini santer menjadi perbincangan publik di kalangan elite hingga para aktivis muda di Maluku Utara dan seantero Indonesia Timur.

Lagi – lagi Crew DETIK Indonesia / www.detikindonesia.co.id yang menjadi pilihan bacaan publik kembali melakukan wawancara eksklusif bersama pribadi sosok Santrani Abusama, Putra Malut yang lahir di Ternate pada tanggal 29 Oktober 1975.

Ketua MPW Pemuda Pancasila Malut (www.detikindonesia.co.id)

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Santrani lulus sekolah di SD Labuha pada tahun 1986 dan lulus SMP Al-Khairaat Labuha Bacan pada tahun 1991. Setelah lulus SMP, Santrani kemudian hijrah ke Ternate dan masuk SMA Negeri 1 Ternate dan lulus pada tahun 1994.

Setelah lulus SMA, ia kemudian melanjutkan kuliah di UMI Makassar mengambil jurusan Teknik industri dan lulus pada tahun 1999 hingga melanjutkan studi S2 di Unhas Makassar dengan spesifikasi ilmu Teknik Lingkungan dan lulus pada tahun 2006.

Baca Juga :  Jejak Santrani dan Niatnya "Diahi" Kota Ternate

Santrani Abusama bukanlah nama baru bagi kalangan aktivis, tetapi Santrani adalah nama lama yang familiar di kalangan kaum muda, sehingga bagi siapa saja bahkan kerabatnya menjuluki sosok yang pemberani saat mengambil keputusan – keputusan dari setiap perjalanan hidupnya.

Di kalangan rekan kerja hingga di organisasi kepemudaan dan profesi, Santrani dikenal sebagai sosok pemberani, kreatif dan inspiratif. Hal itu terbukti ketika dirinya memimpin MPW Pemuda Pancasila Provinsi Maluku Utara yang begitu lama dan terawat dari setiap perjalananya.

Ribuan pengikut yang tersebar di berbagai pelosok Maluku Utara tak satupun merasa sulit untuk menemui tokoh perawat pemuda pancasila tersebut, apalagi pegaulanya tak ada batas dalam kehidupanya, merangkul dan merawat menjadi konsistensinya.

Begitu terhormatnya Santrani Abusama, namun Ia tetap menjadikan orang tua sebagai mahkota dalam hidupnya, Ia lahir dari rahim seorang ibu perkasa bernama Ibu Rahma Abusama dan seorang ayah bernama Muhamad Syafi Abusama.

Baca Juga :  Hasby Yusuf Hadiri Syukuran Wali Kota Tidore dan Peluncuran Tim PUSAM Tomalou

Santrani meraih banyak prestasi, terakhir mendapat penghargaan spesial Satya lencana karya satya dari Presiden RI Joko Widodo saat dirinya masih menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara.

(malutnews.com / www.detikindonesia.co.id)

 

Perjalanan hidup Santrani Abusama tidak datang begitu saja. Ia bahkan memiliki banyak pengalaman pahit sebelum menjadi seorang diri yang di kagumi banyak kalangan hari ini.

Sebagaimana ia melontarkan kesaksianya ke media Indo Malut beberapa hari lalu, bahwa sosok Santrani mengaku keluarga sangat berperan dibalik prestasi yang dia raih.

Terutama Kedua Orangtuanya selalu menekankan disiplin, belajar jujur dan belajar ilmu agama untuk selalu mengamalkannya. Serta tidak egois dalam berinteraksi dengan teman maupun lingkungan sekitar.

Santrani Abusama bersama Pimpinanya Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (teropongmalut.com / www.detikindonesia.co.id)

Saat tertentu, Santrani juga membuat publik bertanya-tanya atas sikapnya yang memutuskan mundur dari jabatan Kepala Dinas PUPR. Padahal jabatan tersebut sangat strategis dan kerap menjadi rebutan di kalangan birokrasi.

Baca Juga :  Ustaz Abdul Somad Doakan Sultan-Asrul Di Berikan Amanah Pimpin Malut 

Namun menurut Santrani bahwa Jabatan bukan segalanya melainkan kesejahteraan banyak orang yang seyogyanya di utamakan, jangan menjual prinsip karena jabatan sebab itu tidak menjamin kebahagiaan.

Ketegasan dan sikap Santrani mendapat respon positif bagi banyak orang, tetapi ia kerap mengatakan bahwa keberanian dan kejujuran adalah faktor utama yang harus dikedepankan.

Santrani Abusama Bersama Gubernur Malut dan Bupati Halmahera Barat dan Jajaran Pengurusnya (www.detikindonesia.co.id)

Bahkan Santrani mengaku tidak pernah takut mempertaruhkan posisinya jika itu terkait kepentingan banyak orang, “Pemimpin itu harus berani, dan kita tidak boleh ego mementingkan diri sendiri karena ada ribuan orang yang kita pimpin menggantungkan harapan kepada kita.

Inilah profile singkat seorang Tokoh Maluku Utara Santrani Abusama yang kini menjadi perbincangan publik di tengah menjelang pemilihan gubernur 2024 nanti. Ayo kita simak Catatan Pribadinya dalam Kehidupanya, baik menjadi seorang Aktivis kepemudaan dan ormas hingga seorang pekerja keras di birokrasi serta profesinya.

Santrani Abusama (www.detikindonesia.co.id)

SANTRANI ABUSAMA 

Pengalaman dan Jasa Pengabdianya Sebagai Tokoh Muda:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Mul
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Wakil Bupati Halmahera Selatan Gelar Konsultasi dengan Dirjen Bina Pemdes Kemendagri
Bupati Halsel Dorong Paguyuban Adat Kelola Taman Budaya di Hutan Kota
Proyek Jalan Pulau Makian Terlambat, Kadis PUPR Halsel Beberkan Penyebab
Bupati Halsel Dorong Revitalisasi Taman Budaya yang Terlupakan
Wakil Bupati Halsel Sampaikan Prioritas Pembangunan Daerah ke Kepala BPPW
Wali Kota Tidore Ketuai Rapat Persiapan Menuju MUNAS VII APEKSI 2025
Sherly Laos Puji Desa Todowongi: Sukses Olah Dana Desa Jadi Tambak Ikan Bandeng
Abaikan Perda Nomor 9 Tahun 2006, Caffe Bungalow 2 Bebaskan miras 

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 15:53 WIB

Bupati Teluk Bintuni Tunjuk Meliaki Dowansiba sebagai Plt Kepala Dinas Kominfo

Jumat, 18 April 2025 - 11:18 WIB

Bupati Raja Ampat Orideko Tekankan Pembangunan Inklusif dalam Musrenbang RKPD 2026

Jumat, 18 April 2025 - 09:25 WIB

Sekda Papua Barat Ali Baham Borong Noken Mama-Mama Papua Usai Rapat di Nabire

Kamis, 17 April 2025 - 23:29 WIB

Bupati Fakfak Pastikan Layanan Kesehatan Gratis Meski Tanpa BPJS

Kamis, 17 April 2025 - 23:15 WIB

Bupati Fakfak Tegaskan TPP ASN Akan Disesuaikan dengan Kinerja

Kamis, 17 April 2025 - 00:59 WIB

Bupati Manokwari Siapkan Perda Untuk Pendidikan Gratis

Rabu, 16 April 2025 - 15:53 WIB

Bupati Raja Ampat Imbau ASN Kurangi Plastik Sekali Pakai

Selasa, 15 April 2025 - 14:25 WIB

Ketua DPRK Raja Ampat Desak Penegak Hukum Periksa Dinas Pendidikan

Berita Terbaru