“Ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberi ruang dan peluang kepada warga binaan yang menunjukkan semangat berwirausaha. Kami ingin mereka mendapat akses dan kesempatan yang sama dalam program pengembangan UMKM,” tegasnya.
Maman juga menegaskan komitmen kementeriannya untuk terus berkolaborasi dengan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenimipas) dalam membina dan memberdayakan warga binaan agar bisa menjadi pelaku usaha yang mandiri dan produktif.
Ia turut memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Indonesia Prison Product and Art Festival (IPPA Fest) yang digelar Kemenimipas. Menurutnya, acara ini menunjukkan perubahan cara pandang terhadap pemberdayaan warga binaan, dengan menjadikan mereka bagian dari pelaku usaha mikro yang kreatif dan berdaya saing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di sisi lain, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Polisi (Purn) Agus Andrianto, menilai IPPA Fest sebagai langkah konkret dalam membangkitkan semangat kewirausahaan di lingkungan lapas. Ia berharap kegiatan ini dapat membuka jalan bagi warga binaan untuk berperan di sektor industri dan kegiatan produktif lainnya, serta mendorong mereka menjadi individu yang lebih bermakna dan mampu berkontribusi secara positif bagi masyarakat setelah bebas.
| Penulis | : TIM |
| Editor | : BIM |
| Sumber | : ANTARA |
Halaman : 1 2
