DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77 tahun, Barisan Pancasila Institute (BP Institute) mengadakan makan malam (dinner) bersama keluarga 7 presiden, yang digelar di Jakarta Convention Center Senayan, Ruang Merak, Jumat (12/08/2022) Malam.
Undangan Peringatan 77 Tahun Indonesia bersama Keluarga 7 Presiden, dibalut dengan konser musik dan budaya sebagai bentuk penghormatan kepada 7 keluarga presiden dalam rangka 77 tahun menuju Indonesia Raya.
Penyerahan Buku Ibu Indonesia (The Mother of Indonesia) mahakarya dari Penulis Prof. Dr. Nurinwa Ki S. Hendrowinoto diberikan secara simbolis kepada keluarga Presiden Jokowi dan Abdurrahman Wahid (Gusdur) turut mewarnai acara tersebut. Buku yang di prakarsai oleh Ketua Umum Persaudaraan Wanita Tionghoa Indonesia (Perwanti), Surijaty Aminan menjadi salah satu momen penting pada acara dinner tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Penulis, bahwa tiada ibu takkan pernah lahir 7 presiden hebat yang memimpin bangsa ini. Justru melalui Ibu-ibu yang hebat maka lahirlah 7 presiden yang pernah memimpin Bangsa Indonesia.
“Buku Ibu Indonesia yang saya tulis, awalnya sebagai ucapan terima kasih kepada Ibu yang telah melahirkan serta memberi kasih sayang tulus, suka duka menghidupi saya. Berawal dari realita ini, saya melihat para tokoh hebat dan juga presiden pasti mempunyai ibu yg selalu berjuang untuk masa depan anaknya. Pengorbanan para ibu boleh dikatakan hampir dilupakan oleh sejarah bangsa yang dipimpin putranya,” jelas Prof. Nurinwa dihadapan keluarga 7 presiden.
Buku Ibu Indonesia mencoba memonumenkan para Ibu yang melahirkan Para Presiden Indonesia untuk dikenang sebagai Pilihan Tuhan untuk memimpin Indonesia. Dengan dukungan Ketua Umum Perwanti, Surijaty Aminan yang akhirnya membuat buku “IBU INDONESIA dalam Kenangan” dapat diterbitkan dalam 2 bahasa.
Penulis menjelaskan, “agar generasi penerus bangsa sampai kapanpun akan ingat, akan menghormati para Ibu Indonesia, khususnya ibu sendiri dan mencatatnya dengan tinta emas. Semoga pada tahun 2024 nanti akan bertambah Ibu Indonesia dalam Buku “Ibu Indonesia Dalam Kenangan,” jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Michael |
Sumber | : Special Report |
Halaman : 1 2 Selanjutnya