DETIKINDONESIA.ID, SANANA – Guna menyerap segala usulan masyarakat, dalam rangka penyusunan program pembangunan Desa di tahun 2022. Pemerintah Desa (Pemdes), Waigoiyofa, Kecamatan Sulabesi Timur, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara, bersama BPD dan masyarakat, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) bertempat di Aula kantor Desa pada Jum’at (31/12/2021) kemarin.
Kades Waigoiyofa, Gairil Basahona, S.Ip, menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan proses menindaklanjuti hasil Musyarawah Dusun (Musdus) yang dilaksanakan beberapa waktu lalu. Hasil dari musdus tersebut kata Gairil, sudah menjadi kebutuhan masyarakat yang diprioritaskan.
Melalui Via telepon, Senin (03/01/2022), Gairil mengatakan pembangunan talud penahanan ombak akan diprioritaskan di tahun 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pembangunan talud 100 meter ini sejalan dengan program kerja desa yang dirumuskan melalui musyawarah bersama Badan Perwakilan Desa,” kata Gairil.
Dikatakan Kades, pihaknya akan terus berupaya mengatasi persoalan abrasi yang terjadi di bibir pantai Desa Waigoiyofa.
“Kondisi di Waigoiyofa saat ini sudah menjadi target saya selama 6 tahun di masa jabatan saya, kalau satu tahun kita buat talud 100 meter berati 6 tahun itu sudah tentu menjadi 600 meter,” jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Saf |
Editor | : Harris |
Sumber | : Gairil Basahona |
Halaman : 1 2 Selanjutnya