DETIKINDONESIA.CO.ID, HALSEL– Eliya Gebrina Bachmid, Anggota DPRD terpilih Kabupaten Halmahera Selatan,( Halsel ) Provinsi Maluku Utara, ( Malut) dari Partai Gerindra, tampak was-was menunggu keputusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Maluku Utara, terkait dengan kepastian dirinya tetap dilantik sebagai Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan, atau dibatalkan akibat dari keterlibatan Eliya Gebrina Bachmid, dalam kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan penyedia wanita (Germo) dengan tersangka mantan gubernur Maluku Utara Hi. Abdul Gani Kasuba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ancaman pembatalan pelantikan Eliya Gebrina Bachmid, sebagai Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan tersebut, seperti yang terjadi pada Nazlatan Ukhra Kasuba, yang hingga saat ini belum diusulkan Pergantian Antar Waktu (PAW) ke KPU Provinsi Maluku Utara, untuk menggantikan Sahril Tahir, yang mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Maluku Utara, akibat dari dugaan keterlibatannya dalam kasus TPPU yang menjerat mantan Gubernur Maluku Utara Hi. Abdul Gani Kasuba, yang tidak lain adalah ayahnya sendiri.
Seperti yang diikutip pada media TribunTernate.com, dimana nama Nazlatan Ukhra Kasuba, sebagai pemenang kedua pada pemilihan legislative tahun 2024, belum diusulkan ke KPUD Provinsi Maluku Utara, untuk dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara menggantikan Sahril Tahir, yang telah mengundurkan diri karna ikut mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Maluku Utara mendamping Hi. Aliong Mus, pada pemilihan Gubernur Maluku Utara tahun 2024.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
| Penulis | : Abdila Moloku |
| Editor | : Delvi |
| Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya
