Nurdin Korban Salah Tangkap Saat Memberikan Keterangan Dalam Keadaan Mabuk

Selasa, 30 Januari 2024 - 10:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID HALSEL – Soal dugaan adanya jebakan oknum polisi terhadap satu nelayan Desa Babang, Kecamatan Bacan Timur, dibantah Nurdin selaku nelayan yang disinyalir jebak sejumlah anggota polisi.

Menurut Nurdin, tidak ada jebakan dari polisi terhadap dirinya terkait adanya penemuan narkoba. Kata Nurdin ini tidak ada kaitannya dengan polisi.

Pasalnya, Nurdin mengaku bahwa barang bukti Sabu pada awalnya ia tidak mengetahui hal tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“saya tidak tau karena saya hanya ditelpon oleh nomor baru dan saya tidak tau itu siapa namun dalam percakapan tersebut saya disuruh untuk ambil dua bungkus rokok, dan dua bungkus rokok yang saya ambil satu bungkus kosong kemudian saya lewat telpon itu juga saya disuruh buang didepan toko namun saya tidak tau isinya apa”.

Baca Juga :  Ketua Komisi I DPRD Halsel Jadwalkan Panggil Kadis Pendidikan dan Kepsek SDN 173

Lanjut Nurdin, “saya tau setelah anggota polisi ambil dan perlihatkan ke sata bahwa isinya adalah sabu-sabu (nakoba),” terangnya.

Kata Nurdin, tidak ada penganiayaan dan tidak ada ancaman dari anggota polisi sebagaimana keterangan awal di pemberitaan sebelumnya.

“Soal polisi ancam dan bilang polisi lakukan penganiayaan itu tidak benar karena tidak tindakan kekerasan dari polisi. lanjut dia, “saya hanya diminta keterangan,” ujar Nurdin

“Mohon maaf nyong yang saya tau ini bukan lagi masalah karena sudah selesai. Polisi kata Nurdin “sudah panggil saya dan periksa tapi tidak cukup bukti maka saya disuru pulang kerumah,” sambungnya.

Nurdin menambahkan bahwa ketika dimintai keterangan oleh bebrapa wartawan, ia dalam kondisi mabuk sehingga keterangan yang diberikan sudah tidak sesuai dengan fakta lapangan.

Baca Juga :  Minta Hidupkan Klakson Telotet, Pelaku Pelemparan Bus Diamankan Polsek Pangkalan Brandan

“Saya dalam kondisi mabuk makanya saya bicara juga sudah tidak betul,” unkap Nurdin

“Pada intinya ini sudah selesai dan tidak ada masalah karena tidak ada cukup bukti sehingga saya disuruh pulang”, sambungnya.

Sementara itu, Jandin mertua Nurdin juga menambahkan bahwa Nurdin tidak tahu soal pokok permasalahan tersebut.

“Waktu polisi panggil ke kantor saya juga ikut dan saat itu Nurdin hanya dimintai keterangan. Namun lanjut Jandin,” tidak cukup bukti kami disuru pulang dan sampai saat ini sudah tidak ada lagi masalah”, pungkas Jandin.

Selaku keluarga Nurdin, Jandin mengucapkan permintaan maaf kepada pihak kepolisian atas pemberitaan awal yang dianggap telah mencoreng nama baik institusi kepolisian Polres resor Halmahera Selatan.

Baca Juga :  Kepastian Hukum, Warga Mendapat Sosialisasi Perda Kota Tidore 2023

“Mewakili keluarga saya selaku orang tua sekaligus papa mantu Nurdin minta maaf kepada pihak kepolisian atas keterangan awal yang mencoreng nama baik kepolisian,” tandasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Abdila Amin
Editor : Yuli
Sumber :

Berita Terkait

GAMKI Halsel Minta Polres Tindak Tegas Dua Putri Yang Mengolok-olok Gerakan Sholat
Bupati Malteng Serahkan Dana Hibah Rp1 Miliar untuk Pembangunan dan Bantuan Sosial
Viva Yoga Mauladi: Danantara Siap Jadi SWF Terbesar, Saingi Temasek dan ICD
Ombudsman Kaltim Buka Posko Pengaduan Pungli Wisuda Sekolah
Ombudsman Ajak Masyarakat Berani Bersuara Demi Layanan Publik Berkualitas
Bupati Maluku Tengah Dorong Literasi Hukum demi Tata Kelola Pemerintahan yang Berkeadilan
BEM Kristiani Serukan Pemerintah Fokus Ciptakan Lapangan Kerja, Bukan Beri Jabatan Sipil ke Militer
Bebas Pungli ! Ombudsman dan Wali Kota Padang Sepakat Larang Penjualan Seragam di Sekolah Negeri

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:26 WIB

Dukung Pendidikan, Pemkab Teluk Bintuni Bantu Sarana Belajar di Distrik Aroba

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:15 WIB

KPU Kaimana Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu, Syukuri Kelancaran Pilkada

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:04 WIB

Bupati Fakfak Samaun Dahlan Ajukan RAPBD 2025, Prioritaskan Kesejahteraan Masyarakat

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:52 WIB

Ombudsman RI Papua Barat dan DPRD Perkuat Pengawasan Pelayanan Publik

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:28 WIB

Johny Kamuru: Penanggulangan Banjir Jadi Prioritas Pembangunan Kabupaten Sorong

Jumat, 14 Maret 2025 - 10:04 WIB

Bupati Sorong Johny Kamuru Buka Musrenbang Distrik, Tekankan Efisiensi Anggaran

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:30 WIB

Bupati Sorong Johny Kamuru Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan, Tanpa Target 100 Hari Kerja

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:24 WIB

Danlantamal XIV Sorong Terima Kunjungan Gubernur Papua Barat Daya, Bahas Keamanan Maritim

Berita Terbaru