DETIKDJAKARTA.CO.ID – Pakistan mengecam pernyataan provokatif pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu tentang membangun negara Palestina di Arab Saudi.
Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar dalam pembicaraan telepon dengan Menlu Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, Senin (10/2), juga menegaskan kembali komitmen Islamabad terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Arab Saudi serta dukungan bagi perjuangan Palestina.
Menlu Saudi berterima kasih atas “dukungan Pakistan yang konsisten terhadap kesucian dan keutuhan Kerajaan.”
ADVERTISEMENT
![](https://www.detikindonesia.co.id/wp-content/uploads/2024/08/hjh.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kedua menlu juga sepakat untuk segera mengadakan pertemuan luar biasa para menlu Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk membahas perkembangan situasi di Gaza.
Dalam pernyataan terpisah pada Minggu (9/2), Dar mengatakan Pakistan “sangat yakin bahwa rakyat Palestina memiliki hak yang tidak dapat dicabut untuk mendirikan negara yang merdeka dan berdaulat berdasarkan perbatasan sebelum tahun 1967, dengan Al Quds Al Sharif (Yerusalem timur) sebagai ibu kotanya.”
“Setiap usulan yang berupaya menggusur atau merelokasi rakyat Palestina dari tanah air leluhur mereka tidak dapat diterima dan merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional, resolusi PBB, serta prinsip keadilan dan kewajaran,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : Muhammad Ariobimo Sukmono |
Sumber | : ANTARA |
Halaman : 1 2 Selanjutnya