Pasien 70 Tahun Terbaring Lemas Di RSUD Labuha, Mengaku Didesak Dokter Rawat Jalan

Kamis, 4 Januari 2024 - 19:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID HALSEL- Salah satu Pasien seorang kake terbaring lemas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Provinsi Maluku Utara. Mengaku pusing dan sesak napas kembali dikeluhkan keluarganya.

Pasalnya, pasien berinisial MH asal warga Gane Barat Halsel berusia 70 tahun dirujuk ke RSUD Labuha oleh keluarganya pada tanggal 03 januari 2024 sekitar pukul 10:00 Wit, pagi.

MH Pada Media ini mengaku dirinya baru saja di rujuk dan terbaring lemas di RSUD Labuha namun didesak rawat jalan oleh dokter yang menanganinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saya sakit jadi barusan dirujuk ke rumah sakit sini (RSUD-Labuha), saya merasa pusing dan sesesak napas tapi diminta dokter untuk rawat jalan. Kata kakek sembaring terlihat roman wajah dengan penuh kesedihan.

Baca Juga :  Masyarakat Antusias Menyambut Kedatangan Bupati Dan Ketua TP. PPK Halsel

Berselang waktu, dibenarkan anak kandung kakek inisial RH bahwa ayahnya termasuk salah satu pasien yang didesak rawat jalan oleh Dokter.

Orang tua saya termasuk salah satu pasien didesak pulang oleh dokter yang merawatnya, tetapi saya marah dan pertahankan agar orang tua dengan kondisi masih lemas, rasa pusing dan sulit untuk bernapas tetap di rawat. Kata RH Kamis 04/01/2024 sekira pukul 01:50 Wit, malam.

Lebih lanjut kata RH, Jika dirinya tidak mepertahankan ayahnya tetap dirawat di Instalasi Gawat Darurat maka hal yang sama di alami salah satu pasien lakalantas.

Apabila saya tidak pertahan orang tua saya tetap dirawat di rumah sakit maka hal yang sama dialami paien lakalantas. Ucapnya.

Baca Juga :  Terkait Putusan 5 Terdakwa Pembunuhan Mantan anggota DPRD di Langkat, JPU Sampaikan Memori Banding

Terpisah, Direktur RSUD Labuha Ferdian Hidayat ketika di konfirmasi via pesan chats WhatsAAP mengatakan, memang kalau pasien yangg paling tahu itu adalah dokter yg memeriksa, mereka kerja sesuai indikasi, misalnya kalau ada indikasi foto ronsen yang di foto itu tidak ada indiksai. Kata Ferdian.

Jika terdapat indikasi maka wajib pasien rawat inap, namun jika tidak adanya indikasi berarti pasien boleh pulang.

Bahkan banyak pasien yang di rawat karena permintaan pasien sendiri, padahal tidak ada indikasi rawat. Tidak semua pasien yang ke IGD itu harus dirawat, disini banyak perbedaan persepsi antara dokter dan keluarga pasien, saya sendiri juga sering mengalami hal itu.,

Baca Juga :  Hari Ini !!! Bukit Podomoro Jakarta Mengadakan Event Jakarta Ridevolution 2021 Beserta Kejutan dan Doorprize

Sering hanya miskomunikasi saja karena kalau dokter berbuat kesalahan penanganan harus tetap dipertanggungjawabkan di komite medik. Tegas Ferdian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Abdila Amin
Editor : Yuli
Sumber :

Berita Terkait

Waketum PAN Viva Yoga: Kehadiran Jokowi di Vatikan Bukti Pemerintahan Berjalan Konstitusional
Amankan HUT PI KE-159 Dan Paskah Tahun 2025, Panitia PHBG GMIH Apresiasi Kepada TNI-POLRI
Sekjen Demokrat Herman Khaeron: Kebijakan Impor AS Membebani Produktivitas Petani Indonesia
Elisa Kambu Harap BPK Lakukan Audit LKPJ dengan Objektivitas Tinggi
Ketua Ombudsman RI dan Permahi Jajaki Kolaborasi Pendidikan Anti-Maladministrasi
Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod Lantik Dr. Yani Sofiani sebagai Dekan FIK UMJ Periode 2025–2028
Garuda Asta Cita Siapkan Strategi dan Tim untuk Dukung Implementasi Koperasi Merah Putih
Gandeng Wakil Presiden dan Kemen PPPA, LPAI Dorong Suara Anak Indonesia dalam Kebijakan Publik

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 11:25 WIB

Gubernur Kaltim Usulkan Pemindahan dan Kenaikan Status Kantor Imigrasi Samarinda

Jumat, 25 April 2025 - 16:21 WIB

Gubernur Kaltim Minta Peran Strategis BAIS Dukung Pembangunan dan Kemandirian Wilayah

Jumat, 25 April 2025 - 09:40 WIB

Polresta Balikpapan Siap Sambut Era Baru: Dukung Pembangunan Infrastruktur Menuju Kota Metropolitan Penyangga IKN

Kamis, 24 April 2025 - 17:41 WIB

Kunjungan Kerja Tim BPIP RI ke Kodam VI/Mulawarman

Kamis, 24 April 2025 - 09:24 WIB

Wadansat Brimob Polda Kaltim Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Beri Peringatan Keras Terkait Narkoba

Rabu, 23 April 2025 - 23:34 WIB

Aksi Sigap Lanal Balikpapan Padamkan Kebakaran di Bukit Pelajar 1

Rabu, 23 April 2025 - 17:12 WIB

Gubernur Kaltim: Akses Jalan Menuju IKN Semakin Lancar, Waktu Tempuh Semakin Singkat

Selasa, 22 April 2025 - 16:37 WIB

Pastikan Kunker Menteri Kehutanan Aman, Tim Jibom Satbrimob Polda Kaltim Sterilisasi Beberapa Lokasi Strategis

Berita Terbaru

Wabup Halsel zaat mengikuti Otda virtual (Detik Indonesia/Indotimur)

MALUKU UTARA

Wabup Halsel Hadiri Upacara Hari Otonomi Daerah Secara Daring

Sabtu, 26 Apr 2025 - 08:27 WIB