PBNU Netral, Ganjar Optimis Suara NU Juga Pasti Ke Kami

Selasa, 23 Januari 2024 - 12:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ganjar Pranowo (detikindonesia.co.id)

Ganjar Pranowo (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID GANJAR – Calon presiden nomor urut 3 Pemilu 2024 Ganjar Pranowo menyatakan keyakinannya terhadap para Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Pemilu 2024 mendatang.

Ganjar meyakini pengurus PBNU akan menjaga pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik, yakni dengan menjaga netralitas.

Ganjar menyatakan pandangannya seusai bertemu jajaran Tim Pemenangan Daerah (TPD) Jawa Tengah, Tim Pemenangan Cabang (TPC) Salatiga, Calon Legislatif Partai Koalisi dan Relawan se Kota Salatiga di Gedung Korpri Sidomukti, Kota Salatiga, Selasa (23/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya meyakini PBNU dapat menjaga netralitas dengan sepenuh hati dan sejujur-jujurnya,” ujar Ganjar.

Dia mengatakan hal itu menanggapi pernyataan cendekiawan NU Nadirsyah Hosen (Gus Nadir) terkait mobilisasi internal NU untuk mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Saya belum mendengar sih (pernyataan itu). Waktu ultah sudah ada kode-kode, tetapi politikus paham la. Rasa-rasanya NU itu ada di mana-mana,” ucapnya.

Baca Juga :  Desakan Menkominfo Mundur Ramai di Publik, Begini Respon Jokowi

Ganjar juga meyakini Ketua Umum PBNU Kiai Haji Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) akan melaksanakan netralitas itu.

“Saya kenal dengan beliau, bisa menempatkan netralitas. Kader NU ada di mana-mana, punya pilihan itu sudah sunatullahnya begitu,” katanya.

Sebelumnya, PBNU menonaktikan 63 orang pengurus harian dan pleno karena maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dan tergabung dalam tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.

Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi PBNU Amin Said Husni di Jakarta, Minggu (21/1), menjelaskan kebijakan penonaktifan tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 285/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024.

“Mereka tersebar di beberapa partai dan (menjadi tim sukses) semua calon presiden. Ada yang menjabat sebagai mustasyar, pengurus harian syuriyah dan tanfidziyah, a’wan syuriyah, hingga pengurus badan otonom dan lembaga,” kata Amin Said Husni dalam siaran resmi PBNU.

Baca Juga :  Inilah Yang Dibicarakan, 1 Jam OSO Bertemu Presiden Joko Widodo

Amin menjelaskan status 63 orang pengurus itu terhitung nonaktif sejak penetapan oleh lembaga yang berwenang sampai dengan selesainya tahapan Pemilu 2024.

Pada Selasa ini, Ganjar berkampanye di sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah, yakni Kota Salatiga, Kabupaten Kendal, dan Kabupaten Sukoharjo.

Dari Kota Salatiga, Ganjar bertolak menuju Kabupaten Kendal untuk bersilaturahmi dengan Pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Hikmah KH Suyuthi Murtadlo di Padolengan, Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal.

Setelah itu, Ganjar dijadwalkan berdialog dengan para nelayan pada pukul 14.45 WIB, dilanjutkan menghadiri Pesta Rakyat Kendal di Lapangan Desa Sambong Sari, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, pada pukul 16.00 WIB.

Pada pukul 17.10 WIB, Ganjar akan sowan kepada KH Danil Rouyan, Rois Suriah Nahdlatul Ulama (NU) di Jalan Tamanan 146, Tamanan, Tamangede, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal.

Baca Juga :  Partai HANURA Kepsul Telah Resmi Mendaftar ke KPU, ini Target Kursi di Bukit Harapan Tahun 2024

Mengakhiri aktivitasnya di Jawa Tengah, pada pukul 20.20 WIB, Ganjar menghadiri Pesta Rakyat Sukoharjo di Lapangan Joho Sukoharjo, Sawah, Joho, Kabupaten Sukoharjo. Usai berkegiatan, seperti biasanya, Ganjar akan menginap di rumah penduduk.

KPU RI pada telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Yuli
Sumber : jpnn.com

Berita Terkait

Ribuan Umat Muslim Laksanakan Salat Idul Fitri 1446 H di Jatinegara
IKA Trisakti Matangkan Pemilihan Ketum 2025-2028, Usung Musyawarah Mufakat
Tinjau Pos Pelayanan Mudik di Terminal Pulogebang, Kapolri Imbau Pemudik Jaga Keselamatan
Jan Maringka : Kehadiran UU TNI Wujudkan Single Prosecution System dalam Sistim Peradilan Pidana
Pahlevi Pangerang Ajak Musyawarah Mufakat di RUA IKA Trisakti: Perkuat Soliditas Alumni Menuju Indonesia Emas 2045
Torang Matuari Bentuk Badan Hukum untuk Dukung Pemberian Masukan kepada Pemerintah Pusat dan Daerah
Rumah Zakat Distribusikan Zakat Fitrah Serentak di 29 Kota pada Hari Zakat Nasional 2025
Harison Mocodompis: Transformasi Sertifikat Tanah Elektronik untuk Perlindungan Hak Masyarakat

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 15:53 WIB

Bupati Sragen Sigit Pamungkas Sampaikan Kultum Dhuhur di Semarak Ramadhan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:55 WIB

Bupati Sragen Bantu Lansia Pindah dari Rumah Nyaris Roboh ke Hunian yang Lebih Aman

Jumat, 28 Maret 2025 - 10:15 WIB

Bupati Sragen Sambut Hangat 350 Pemudik Gratis dari Jakarta

Kamis, 27 Maret 2025 - 10:29 WIB

Bupati Sragen Dukung Green House Melon Jadi Wisata Edukasi dan Petik Buah

Rabu, 26 Maret 2025 - 11:03 WIB

Bupati Sragen Serahkan 391 Paket Sembako untuk Warga Terdampak TPA Tanggan

Berita Terbaru