“Kan dalam sambutan Ketua DPD pada acara pelantikan itu sudah jelas, bahwa kita tetap menjadi mitra kritis pemerintah. Kalau kebijakan dan program menyentuh masyarakat, maka kita akan dukung. Tetapi jika tidak, wajib dan patut kita kritisi”, jelas Sefnat.
Sementara itu, Ketua DPC GAMKI Halsel, Van Costan E. Em Galouw, mengaku pihaknya akan seriusi dengan beberapa dugaan kasus korupsi di Halmahera Selatan, seperti BPRS dan Mesjid Raya. “Kami sudah berkomunikasi dengan DPP untuk membantu kami dalam mendorong beberapa dugaan kasus korupsi di Halsel ke KPK untuk dituntaskan”, kata Van.
ADVERTISEMENT
![](https://www.detikindonesia.co.id/wp-content/uploads/2024/08/hjh.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jadi, lanjut Van Costan, “GAMKI sudah jauh berdiri sebelum Halmahera Selatan ini dimekarkan menjadi Kabupaten, dan sampai hari ini GAMKI tetap hidup dan terus menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai problematika Gereja, bangsa dan negara.
Jadi, GAMKI akan tetap hidup dan tumbuh menjadi organisasi kepemudaan yang kritis”, tutup Van.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Abdila Moloku |
Editor | : Delvi |
Sumber | : |
Halaman : 1 2