DETIKINDONESIA.CO.ID, TIDORE – Untuk meningkatkan Inovasi Daerah di Pemerintah Daerah, Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Kota Tidore Kepulauan gelar Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Sosialisasi Inovasi Daerah Tahun 2023, yang dibuka dengan resmi Walikota Tidore yang diwakili Staf Ahli Walikota Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Marjan Djumati, di Aula Kantor Walikota, Senin (19/6/2023).
Mewakili Walikota, Marjan Djumati mengatakan Tahun 2022 merupakan tahun inovasi, dimana Kota Tidore menjadi Kota inovatif tertinggi di Maluku Utara, “Kota Tidore di Tahun 2021 kita hanya pada angka 10,60 artinya kurang inovatif, namun di Tahun 2022 kita mampu bangkit dengan skor mencapai 52, 80, sehingga dari sisi pertumbuhannya progress inovasi Kota Tidore mencapai 400 persen dari Tahun sebelumnya, yang mengguguli semua kabupaten/Kota di Maluku Utara.” Kata Marjan
Marjan djumati juga menambahkan, pada Tahun 2022 pemerintah memiliki persoalan serius yang harus diatasi, yakni penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem tentu ini memerlukan terobosan dan lompatan dalam penanganannya, “inovasi ini wajib dilakukan oleh semua pimpinan OPD, Camat, Lurah maupun Kepala Desa agar kita dapat mempertahankan inovasi ini, karena dengan inovasi yang nantinya dilakukan diharapkan dapat mencapai zero stunting dan zero kemiskinan ekstrem pada Tahun 2024 mendatang.” Tutur Marjan
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Plt Kepala Bappelitbang Kota Tidore Saiful Bahri Latif dalam laporannya mengatakan, sosialisasi ini mengaju pada intrusksi walikota nomor 50 tentang capaian 200 inovasi di Tahun 2023 dengan melibatkan semua stakholder di Pemerintah Kota Tidore Kepuluan, “jadi kegiatan ini dilakukan selama empat hari dimulai pada 19-22 Junu 2023, yang dibagi dalam dua sesi yakni untuk sesi pertama akan melibatkan seluruh staf Ahli Walikota, Asisten Sekda, Pimpinan OPD masing-masing bersama tiga orang staf, sedangkan untuk sesi kedua akan melibatkan para Camat, Lurah, Kepala Desa dan Kepala Puskesmas yang ada di Kota Tidore, sehingga seluruh peserta yang mengikuti sosialisasi dan bimtek inovasi Daerah ini sebanyak kurang lebih 300 peserta.” Ungkap Saiful
Diakhir kegiatan dilakukan penyerahan hadiah berupa insentif kepada 11 inovator Daerah Kota Tidore KepulauanbTahun 2022, Disela-sela, Kegiatan kegiatan tersebut juga, Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen dalam arahannya mengatakan, tingkat inovasi Pemeritah Daerah Kota Tidore Kepulauan dari Tahun 2021 ke 2022 meningkat cukup signifikan, sehingga demi mempertahankan atau meningkatkan inovasi ini butuh kerjasama dari semua pihak, “kami sangat mengapresiasi kepada semua pihak, baik itu OPD, Camat, Lurah, Kepala Desa maupun Kepala Puskesmas yang memiliki inovasi yang tinggi, jangan jadikan inovasi ini sebagai beban, namun mari sama-sama kita bekerja untuk lebih inovasi lagi untuk mempertahankan nilai inovasi daerah terbaik, bahkan dapat untuk meningkatkan inovasi untuk kemajuan Kota Tidore kedepan.” Kata Muhammad Sinen
Penulis | : TIM |
Editor | : YULI A.H |
Sumber | : |