DETIKINDONESIA.CO.ID, RAJA AMPAT – Bendera merah putih sepanjang 78 Meter terbentang di pesisir Pulau Fani, Distrik Kepulauan Ayau, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya Senin (21/8/2023).
“Kehadiran pemerintah guna menunjukan solidaritas bangsa dan mengirkarkan kembali komitmen kita menjaga kesatuan NKRI,” hal itu dikatakan Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Dr. Drs. Mohammad Musa’ad, M.Si, ketika pembentangan bendera Merah Putih Sepanjang 78 meter di Pulau Fani, Pulau Terluar Indonesia.
Kemudian Penjabat Gubernur beserta rombongan melihat langsung kondisi Pos TNI yang ada ditempat ini supaya kedepan tetap bersinergi memberi kenyamanan di Pulau terluar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain pembentangan bendera merah putih, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya juga mengadakan pengobatan gratis dan pemberian bantuan sembako kepada warga yang diserahkan secara simbolis oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Dr. Drs. Mohammad Musa’ad, M.Si dan Ketua TP PKK Papua Barat Daya Ny. H. Andar Ariyani Musa’ad, SH., MH.
Pj. Gubernur bersama rombongan menuju Pulau Fani menggunakan KRI Wahidin Sudirohusodo 991 kapal rumah sakit pertama milik TNI AL di wilayah Indonesia Timur.
Pulau Fani adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudra Pasifik dan berbatasan dengan Negara Palau, Pulau Fani ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Raja Ampat, provinsi Papua Barat Daya. Pulau ini berada di sebelah utara dari Kota Sorong dengan koordinat 1° 4′28″ LU, 131° 16′49″ BT.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Yuli |
Sumber | : |