Pesan Dua Sultan Dari Tanah Moloku Kie Raha

Selasa, 15 Maret 2022 - 09:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, GALELA – Lautan manusia menyambut kedatangan Sultan Ternate, Hidayatullah Sjah dan Sultan Tidore, Husain Sjah.

Keduanya diundang dalam hajatan hari jadi ke – 528 Kampung Igobula di Galela Selatan, Halmahera Utara, Maluku Utara, Senin (14/3/2022).

Dalam kesempatan itu, Sultan Ternate Hidayatullah Sjah lebih banyak menekankan soal status dan hak kelola tanah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia berujar, saat ini daratan Halmahera menjadi idola bagi para investor. Mereka tertarik mengelola kekayaan yang terkandung.

“Tapi ingat, investasi harus menjadi alat untuk mensejahterakan rakyat. Mampu menyelamatkan generasi 30 – 50 tahun ke depan,” ujarnya.

Sebagai langkah serius, Kesultanan Ternate bakal membuat suatu keputusan untuk disampaikan ke Presiden, Gubernur, Bupati, hingga Wali Kota.

Baca Juga :  Borong UMKM di Kabupaten Muara Enim, Santri Dukung Ganjar Sumsel berharap Pulihkan Ekonomi Pelaku Usaha

“khususnya di wilayah Kesultanan Ternate. Jadi seluruh tanah adat tidak boleh lagi diperjualbelikan,” tegasnya.

“Kasihan rakyat saya. Mau berkebun diusir. Jadi saya imbau masyarakat Galela, jaga ngoni (kalian) pe tanah,” tambahnya.

Selain itu, Hidayatullah juga mengaku akan bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk pembibitan pohon.

“Jadi mungkin ngoni di sini ada lahan 40 hektare, torang bikin pembibitan, dan itu (bibit) diberikan secara cuma-cuma,” jelasnya.

Investor cukup dengan kontrak kerja sama. “Jadi mau kelola 50 tahun, 100 tahun, silakan. Tapi tidak menjadi hak milik. Karena lahan itu demi generasi mendatang,” ujarnya.

Bagi dia, sangat tidak manusiawi bila generasi mendatang memikul beban berat, akibat dari kebijakan generasi hari ini.

Baca Juga :  Mereka Tak Butuh Stigma, Tapi Literasi dan Peningkatan Kapasitas

“Karena saya pernah urus masalah tanah di Morotai. Di sana tanahnya hanya dibayar Rp1.000 per hektare, naudzubillahiminzalik. Itu tidak boleh terjadi di Galela,” ujarnya.

Bahkan, persoalan tanah membuat sang sultan kerap bertikai dengan pemerintah daerah.

“Mau manfaatkan lahan tanpa barekeng (berhitung) dengan torang (kami) di Kesultanan,” ucapnya.

“Padahal, negara ini terbentuk baru 70 tahun, kami sudah 800 tahun,” tandas Hidayatullah.

Bahkan, kata dia, dalam hukum adat di wilayah Kesultanan Moloku Kie Raha, hampir tak ada pertikaian masalah tanah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Kolaborasi Mahasiswa untuk Ketahanan Pangan: BEM PTNU Luncurkan Strategi di Jakarta Timur
ASPERA Kota Depok Ucapkan Selamat atas Pelantikan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok 2025-2030
Warga Tanjung Pasir Tepis Isu Penutupan Paluh dan Alih Fungsi
Masykur Sebut: Pernyataan Sekretaris DPD Demokrat Malut, Dianggap Mengkerdilkan Partai Demokrat Dan Ketum AHY
Sosialisasi Lomba Puisi Jelang Kegiatan Babaca 3, Begini Respon Kepsek SMA Negeri 1 Halsel
Ahmad Luthfi Resmi Dilantik Jadi Gubernur Jawa Tengah oleh Presiden Prabowo
Sejarah Baru! Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau Dilantik Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya
Profil Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe, Yang Resmi Dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara 2025-2030

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:26 WIB

ASPERA Kota Depok Ucapkan Selamat atas Pelantikan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok 2025-2030

Jumat, 21 Februari 2025 - 14:57 WIB

Warga Tanjung Pasir Tepis Isu Penutupan Paluh dan Alih Fungsi

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:06 WIB

Masykur Sebut: Pernyataan Sekretaris DPD Demokrat Malut, Dianggap Mengkerdilkan Partai Demokrat Dan Ketum AHY

Kamis, 20 Februari 2025 - 19:05 WIB

Sosialisasi Lomba Puisi Jelang Kegiatan Babaca 3, Begini Respon Kepsek SMA Negeri 1 Halsel

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:39 WIB

Ahmad Luthfi Resmi Dilantik Jadi Gubernur Jawa Tengah oleh Presiden Prabowo

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:32 WIB

Sejarah Baru! Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau Dilantik Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya

Kamis, 20 Februari 2025 - 14:18 WIB

Profil Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe, Yang Resmi Dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara 2025-2030

Kamis, 20 Februari 2025 - 13:55 WIB

Andrei Angouw, Wali Kota Manado, Diambil Sumpahnya Secara Konghucu oleh Prabowo

Berita Terbaru