– Ketepatan berarti pemimpin harus memahami kebutuhan masyarakat dan mendengarkan keluhan mereka secara langsung.
-Kecepatan berarti pemerintah harus segera merespons permasalahan dengan kebijakan nyata agar tagline *Perubahan* dapat diwujudkan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Peringatan bagi ASN Pemda Fakfak
Dalam pesannya, Wahidin mengingatkan Bupati dan Wakil Bupati Fakfak untuk tidak sepenuhnya mempercayai laporan dari aparatur pemerintah daerah tanpa terlebih dahulu mendengar langsung dari masyarakat.
“Jangan hanya percaya omongan aparatur di pemda. Jika aspirasi hanya disampaikan oleh kepala OPD atau pegawai tertentu, itu ibarat layang-layang putus. Pemimpin harus turun langsung ke masyarakat untuk mendengar cerita dan keluhan mereka,”pesannya.
Ia juga mengingatkan bahwa ASN di lingkungan Pemda Fakfak harus bekerja sesuai bidang tugasnya tanpa melakukan manuver politik untuk memperoleh jabatan tertentu.
“Jangan ada yang sibuk mengatur posisi jabatan ini atau itu. Biarkan Dwitunggal Samaun-Donatus yang memutuskan formasi pemerintahan terbaik untuk mendukung visi dan misi mereka,” tegas Wahidin.
Perubahan Harus Dimulai dari Semua Orang
Di akhir pesannya, Wahidin menekankan bahwa perubahan di Fakfak bukan hanya tugas pemerintah, tetapi harus menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat dan ASN.
“Jargon Perubahan yang dibangun oleh Santun harus diwujudkan. ASN jangan hanya menunggu perintah, tapi harus bekerja sesuai dengan bidang masing-masing. Setiap orang di Fakfak harus menjadi agen perubahan,” pungkasnya.
Ia pun menutup wejangannya dengan harapan bahwa pada tahun 2030, Fakfak bisa menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera.
“Mari kita bekerja bersama untuk perubahan. Insya Allah, pada tahun 2030, Fakfak akan menjadi daerah yang penuh kebahagiaan,” tutupnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : MATARADARINDONESIA |
Halaman : 1 2