Petani Mengaku Tak Pernah Tanda Tangan Nota Penebusan, Dinamika Pupuk Bersubsidi Di Kelurahan Manjangloe Jeneponto

Selasa, 1 November 2022 - 17:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JENEPONTO – Petani Dikelurahan Manjangloe, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Menjerit soal harga Pupuk bersubsidi jenis Urea maupun Npk Phonska dimana Harga tersebut dijual diatas harga eceran tertinggi (HET) dengan Harga Rp.125.000 sampai Rp.130.000,- Perzaknya, (1/11/2022).

Padahal di Harga Eceran Tertinggi (HET) Sesuai dengan Permentan No.49 .tahun 2020 dimana ketentuan harga yang telah diatur yakni jika pupuk bersubsidi jenis urea Rp.112.500,- Perzak jika Npk Phonska Rp.115.000,- Perzak.

Namun fakta yang dijual pengecer resmi kepetani dengan harga Rp.125.000,- perzak untuk pupuk bersubsidi jenis urea dan pupuk bersubsidi jenis Npk Phonska itu dengan harga Rp. 130.000,- Perzak tentunya ini sangat jelas melawan hukum.

Masyarakat petani berinisial HZ yang tergabung dikelompok tani di kelurahan manjangloe mengaku tidak pernah menandatangani nota penebusan, ia juga mengaku tidak pernah diperlihatkan dan diberitahukan oleh pengecer resmi tentang harga eceran tertinggi (HET) yang sebenarnya, Katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Admin
Sumber :

Berita Terkait

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 
Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 
Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar
Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat
Pemkot Tidore Siapkan Program Khusus Atasi Inflasi dan Kesehatan Gratis
Tak Setuju Gencatan Senjata, Menteri di Israel Ancam Gulingkan Netanyahu
Donald Trump Ingin Pindahkan Sebagian Warga Gaza ke Indonesia
Presiden Prabowo Minta Maaf Belum Semua Anak Bisa Nikmati Makan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 13:32 WIB

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Januari 2025 - 09:34 WIB

Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 

Senin, 20 Januari 2025 - 18:32 WIB

Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar

Senin, 20 Januari 2025 - 15:05 WIB

Pemkot Tidore Terima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital

Senin, 20 Januari 2025 - 13:18 WIB

PT. Wanatiara Persada Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Melalui Program Insentif Nakes

Senin, 20 Januari 2025 - 12:02 WIB

Pedagang Keluhkan, Sampah dan Drainase di Pasar Barito Ternate

Minggu, 19 Januari 2025 - 16:05 WIB

Mahalnya Harga Sewa Lapak, Pedagang Pasar Barito Ternate Terbebani

Minggu, 19 Januari 2025 - 11:57 WIB

Tanggapan Komunitas Law Fighters terhadap Putusan Tipikor 300 Triliun, Et Ipsa Scientia Potestas 

Berita Terbaru

Daerah

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Jan 2025 - 13:32 WIB