DETIKINDONESIA.CO.ID, HALSEL – Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kabupaten Halmahera Selatan adalah lembaga yang menganyomi ribuan guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP). Namun, lembaga tersebut sengaja memperkeruh alias membuat gaduh di internalnya sendiri.
Pasalnya, Dinas pendidikan Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara dibawah pimpinan, Siti Khotijah,M.Ag diduga kuat melakukan tindakan sewenang sewenang terhadap sejumlah kepala sekolah SD maupun SMP di Wilayah Halmahera Selatan. Sebab, melakukan pergantian sejumlah kepala sekolah SD maupun SMP diduga tanpa dasar.
Data yg dihimpun media ini dari salah satu Group watshap, muncul komentar yang beragam dari para kepala sekolah dan dewan guru dan mereka menyesalkan tindakan dinas Pendidikan Halsel membuat sejumlah Kepala Sekolah kaget. Sebab, meraka tidak pernah tahu-menahu tiba-tiba namanya suda di keluarkan dari Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) sekolah masing masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kenapa di dapodik tiba2 ada perubahan/pergantian nama Kepala Sekolah baru. Sedangkan operator sekolah tidak pernah melakukan perubahan data Kepala Sekolah, apa ada pergantian Kepsek di Bulan Maret kemarin,” tanya salah satu Kepsek yang terbaca dalam group watshap tersebut.
Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya