Keadaan di Indonesia berkebalikan dengan negara-negara tetangganya seperti Singapura, Malaysia, dan Filipina.
“Fakta tersebut menjadikan Indonesia negara dengan jumlah dokter terendah kedua di kawasan Asia Tenggara. Jauh di bawah Singapura yang punya setidaknya 2 dokter untuk setiap 1000 orang pasien. Kemudian, kalah dengan Malaysia dan Filipina yang masing-masing punya setidaknya 1 dokter per 1000 orang yang sakit,” sambungnya.
Justin juga menyebut beberapa jurusan strategis lainnya yang harus diperhatikan Pemprov DKI Jakarta dalam hal memberikan bantuan KJMU.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Adapun jurusan-jurusan strategis lainnya adalah komputer dan teknik di mana mahasiswanya diajarkan untuk menguasai ilmu robotic dan mecatronic dalam rangka menunjang perkembangan industri elektronik di dalam negeri, agar mampu bersaing dengan ekonomi global,” ujarnya.
“Menurut saya, berencana tidak perlu terlalu tinggi sampai S3. Melainkan, pemberian KJMU harus bersifat strategis agar sejalan dengan kebutuhan sosial dan perkembangan industri yang ada, supaya penggunaan uang pajak dari rakyat dapat memberikan dampak signifikan secara maksimal,” sambungnya.
Justin menilai bahwa beasiswa yang diberikan untuk jenjang Strata Dua (S2) dan S3 seharusnya menjadi urusan pemerintah pusat.
“Sedangkan untuk beasiswa S2 dan S3, sebaiknya kita serahkan kepada pemerintah pusat, agar bisa berbagi program dan tanggung jawab secara proporsional,” tandasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : |
Halaman : 1 2