Presiden Diminta Copot Kepala BPOM Terkait Perizinan Vaksin Novavak

Rabu, 3 November 2021 - 13:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.ID, JAKARTA- Mahasiswa dan Pemuda Pemerhati Kesehatan (MPPK) Indonesia mendesak pemerintah dan lembaga legislatif DPR RI untuk membatalkan izin EUA Novavax, Rabu (3/11/2021).

Desakan membatalkan saat puluhan orang masa aksi di kantor DPR RI, Senayan Jakarta hari ini (3/11). Yang mengatasnamakan MPPK dan melakukan desakan agar Presiden dan DPR RI harap menindaklanjuti aspirasi dari mahasiswa dan pemuda ini.

BACA JUGA:

Menurut Penanggung Jawab Aksi Awaludin bahwa Covid-19 masih menjadi ancaman serius bagi masyarakat Indonesia. Tentu Virus ini telah menjadi momok bagi sendi – sendi kehidupan dalam segala aspek utamanya bagi sektor Kesehatan dan Ekonomi. Kata Awaludin, selaku Penanggung Jawab aksi tersebut.

Ia melihat bahwa Pemerintah Indonesia pun terus berupaya agar virus covid-19 ini dapat diputus mata rantai penyebarannya dengan melakukan vaksinasi bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Awaludin menambahkan bahwa bila Proses vaksinasi ini pun melibatkan berbagai elemen bangsa mulai dari pemerintahan itu sendiri hingga pada lembaga – lembaga kepemudaan di Republik Indonesia. Tuturnya.

Namun pertanggal 1 november 2021, masyarakat Indonesia dikagetkan dengan adanya informasi dari salah satu perusahaan Amerika Serikat yang bergerak di bidang vaksin yakni Novavax yang menyebutkan bahwa jenis vaksin ini telah mendapatkan Emergency Use Authoriziation dari BPOM Republik Indonesia. Kata Awaludin

Tentunya ini menjadi pertanyaan besar dikarenakan di Negara asalnya sendiri yakni Amerika Serikat, perizinan darurat vaksin tersebut masih tertunda dan masih berdialog dengan FDA AS.Sautnya.

Baca Juga :  Tak Membedakan Atasan dan Bawahan, Bupati Freddy Thie Memberi Selamat Kepada Kabag Protokoler

Dengan dasar argumentasi bahwa Novavax belum mendapatkan EUA di Amerika Serikat, maka kami dari Mahasiswa Pemuda Pemerhati Kesehatan ” MPPK ” dengan ini menganggap BPOM telah melakukan kekeliruan terkait bentuk perizinan yang diberikan kepada Novavax tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Ciptakan Liburan Yang Aman, Satlantas Polres Ternate Berikan Tips Berkendaraan
Aksi Heroik Malut Unaited: Persik Kediri Takluk di Gelora Kie Raha.
Dialog Publik KNPI: Menelisik Akar Sosial Fenomena Bunuh Diri di Maluku Utara
Dukun Ketahanan Pangan Dinas Pertanian Halteng, Berikan Bantuan Benih padi 
Dandim 1509/Labuha Serahkan 40 Unit Kendaraan Dinas
Dandim 1509/Labuha Dan Rombongan Sambangi Koramil 1509-03/Saketa
Kenang Almarhum Stepanus Malak, Ketua PWI PBD: Beliau Tokoh Pembangunan
Pemkot Tidore Akan Bentuk Satgas Pengawasan Distribusi BBM Subsidi

Berita Terkait

Minggu, 26 Januari 2025 - 19:42 WIB

Ciptakan Liburan Yang Aman, Satlantas Polres Ternate Berikan Tips Berkendaraan

Minggu, 26 Januari 2025 - 05:57 WIB

Aksi Heroik Malut Unaited: Persik Kediri Takluk di Gelora Kie Raha.

Sabtu, 25 Januari 2025 - 17:21 WIB

Dialog Publik KNPI: Menelisik Akar Sosial Fenomena Bunuh Diri di Maluku Utara

Jumat, 24 Januari 2025 - 14:28 WIB

Dukun Ketahanan Pangan Dinas Pertanian Halteng, Berikan Bantuan Benih padi 

Jumat, 24 Januari 2025 - 11:19 WIB

Dandim 1509/Labuha Serahkan 40 Unit Kendaraan Dinas

Kamis, 23 Januari 2025 - 20:24 WIB

Kenang Almarhum Stepanus Malak, Ketua PWI PBD: Beliau Tokoh Pembangunan

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:06 WIB

Pemkot Tidore Akan Bentuk Satgas Pengawasan Distribusi BBM Subsidi

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:26 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Dapat Penghargaan Kategori Baik dari BKPM

Berita Terbaru

Daerah

Dandim 1509/Labuha Serahkan 40 Unit Kendaraan Dinas

Jumat, 24 Jan 2025 - 11:19 WIB