Presiden Jokowi Sebut Kunjungan Paus Fransiskus Miliki Pesan Kuat Rayakan Perbedaan

Rabu, 4 September 2024 - 13:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo menilai kunjungan pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sri Paus Fransiskus ke Indonesia ini memiliki pesan kuat akan pentingnya merayakan perbedaan.

“Kunjungan ini memiliki pesan yang sangat kuat tentang arti pentingnya merayakan perbedaan,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya pada pertemuan Paus Fransiskus bersama Korps Diplomatik dan wakil masyarakat di Istana Negara, Jakarta, Rabu.

Presiden menyampaikan kepada Paus Fransiskus bahwa Indonesia adalah negara majemuk yang terdiri atas beragam etnis, yakni sebanyak 714 suku bangsa dan 17.000 pulau yang ditinggali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Presiden, warga Indonesia di 17.000 pulau tersebut memiliki budaya, agama, dan suku bangsa yang berbeda sehingga bangsa Indonesia juga terus berupaya menjaga harmoni di tengah kebinekaan yang dimiliki.

Baca Juga :  Amanat Konstitusi, LaNyalla Dorong Indonesia Aktif Akhiri Konflik Militer Rusia-Ukraina

Bagi Indonesia, kata Kepala Negara, perbedaan adalah anugerah, sedangkan toleransi adalah pupuk bagi persatuan dan perdamaian sebagai sebuah bangsa.

“Indonesia sangat beruntung memiliki Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sehingga dapat hidup rukun berdampingan,” kata Presiden Jokowi.

Presiden mengajak semangat perdamaian dan toleransi itulah yang dinginkan Indonesia bersama Vatikan sebarkan, apalagi di tengah dunia yang makin bergejolak.

Sebelum menutup sambutannya, Presiden juga mengajak warga Indonesia dan Vatikan merayakan perbedaan yang dimiliki, untuk saling menerima dan memperkuat toleransi demi mewujudkan perdamaian, serta mewujudkan dunia yang lebih baik bagi seluruh umat manusia.

Setelah melakukan rangkaian kegiatan kenegaraan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio dijadwalkan melakukan pertemuan pribadi dengan anggota Serikat Jesuit di Apostolic Nunciantura Kantor Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta.

Baca Juga :  Disaksikan 1.349 Elemen Rakyat, Wapres RI Ke-VI Try Sutrisno Sampaikan Maklumat Presidium Konstitusi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULIANA
Sumber : ANTARA

Berita Terkait

Bebas Pungli ! Ombudsman dan Wali Kota Padang Sepakat Larang Penjualan Seragam di Sekolah Negeri
Dorong Revisi UU Ombudsman, ORI Tekankan Transparansi Kebijakan BBM
Ombudsman RI Dorong Revisi UU No. 37 Tahun 2008 untuk Adaptasi dengan Perkembangan Zaman
Geisz Chalifah Kritik Pejabat Pertamina, NIC Sebut Sebagai Provokasi di Media Sosial
Para Alumni UI Luncurkan Petisi Menolak Keputusan Rektor Terkait Kasus Bahlil Lahadalia
Pandangan Praktisi Hukum Iswan Samma, S.H.: Dewan Pers Independen Harus Hentikan Manuver Monopoli Dewan Pers Melalui Judicial Review
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni Lambat Menyelesaikan Permohonan Penggunaan Kawasan Hutan Bidang Pertambangan  
Pegiat Hukum Soroti Mutasi Staf Ditjen Hubla Terkait Konflik Kepentingan, Menteri Perhubungan Diminta Bertindak

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:17 WIB

Bebas Pungli ! Ombudsman dan Wali Kota Padang Sepakat Larang Penjualan Seragam di Sekolah Negeri

Kamis, 13 Maret 2025 - 15:35 WIB

Ombudsman RI Dorong Revisi UU No. 37 Tahun 2008 untuk Adaptasi dengan Perkembangan Zaman

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:32 WIB

Geisz Chalifah Kritik Pejabat Pertamina, NIC Sebut Sebagai Provokasi di Media Sosial

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:19 WIB

Para Alumni UI Luncurkan Petisi Menolak Keputusan Rektor Terkait Kasus Bahlil Lahadalia

Senin, 10 Maret 2025 - 21:05 WIB

Pandangan Praktisi Hukum Iswan Samma, S.H.: Dewan Pers Independen Harus Hentikan Manuver Monopoli Dewan Pers Melalui Judicial Review

Senin, 10 Maret 2025 - 20:10 WIB

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni Lambat Menyelesaikan Permohonan Penggunaan Kawasan Hutan Bidang Pertambangan  

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

Pegiat Hukum Soroti Mutasi Staf Ditjen Hubla Terkait Konflik Kepentingan, Menteri Perhubungan Diminta Bertindak

Sabtu, 8 Maret 2025 - 15:53 WIB

Viva Yoga Mauladi, Wakil Ketua Umum DPP PAN : Komitmen PAN Menjaga Amanah Reformasi

Berita Terbaru