Rapat Konsolidasi Membentuk Pokja Percepatan Kehutanan Sosial

Sabtu, 29 Juli 2023 - 15:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Konsolidasi Membentuk Pokja Percepatan Kehutanan Sosial (detikindonesia.co.id)

Rapat Konsolidasi Membentuk Pokja Percepatan Kehutanan Sosial (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID, SORONG  –  Wilayah II Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) Maluku Papua bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pertanahan (LHKP) Provinsi Papua Barat Daya menggelar Rapat Konsolidasi di Kantor BKSDA Papua Barat, jumat (28/07/2023).

Rapat Konsolidasi dilakukan dalam rangka menindaklanjuti SK Gubernur yang dikeluarkan untuk membentuk kelompok kerja (Pokja) Percepatan Kehutanan Sosial (PKS).

“Kalau masyarakat hukum adat mendapatkan SK Penetapan Hukum Adat, maka kontan dia berdaulat atas hutannya sendiri, jadi kawasan itu akan keluar dari kawasan hutan negara. Tetapi harus dikelola tetap dengan fungsinya dan kemudian mereka dititipkan untuk menjaga kelestariannya. Sehingga anak cucu masih mendapatkan hutan dengan kondisi yang lestari,” hal itu dijelaskan oleh Kepala Seksi II Balai PSKL Maluku Papua, Lilian Komaling, S.Hut., M.Si.

Menurutnya, rapat ini untuk penjaringan kerja sama sehingga pada saat rapat Pokja atau Rakor pertama yang akan dilakukan di Papua Barat Daya, maka para pihak sudah mengetahui pasti tentang kedudukan, fungsi dan apa yang akan dibuat untuk masyarakat di dalam kelompok kehutanan sosial.

Lanjutnya, permasalahan yang banyak terjadi adalah bagaimana meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam menjaga hutan. baik dari sebelum mendapatkan SK Penetapan Hutan Adat, sampai pada setelah mendapatkan SK.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pertanahan (LHKP) Provinsi Papua Barat Daya, Kelly Kambu, ST., M.Si, mengatakan agar hutan tetap lestari maka masyarakat di Kawasan tersebut harus sejahtera dulu tentunya.

Baca Juga :  Atasi Inflasi, Pj. Gubernur Papua Barat Daya Minta Masyarakat Konsumsi Makanan Lokal

“Kegiatan masyarakat orang asli papua yang bermukim di kawasan hutan perlu diperhatikan untuk diberdayakan melalui legalitas yang jelas,” ucapnya

Menurutnya, ini merupakan konsep yang sangat luar biasa, salah satu mekanisme yang diatur oleh negara melalui Perhutanan Sosial.

“Kedepannya pihaknya akan mendorong kehutanan sosial menjadi program unggulan Papua Barat Daya,” pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI A.H
Sumber :

Berita Terkait

Pj. Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere Saat Bertemu Siswa SMA Taruna Kasuari Nusantara
KPU Papua Sebut Masalah Telekomunikasi Jadi Kendala Laporan Pemilu 256 TPS
Istri Mantan Pj. Gubernur Papua Barat Daya Paulus Waterpaw Unggul Caleg DPR RI
PJ. Wali Kota Sorong Kunjungan Kerja Ke Distrik Sorong Kepulauan 
Ayo Ke Jakarta Ketemu Tiga Calon Presiden RI
Sekolah Misi Baptis Papua Gelar Natal di Wamena Papua Pegunungan
Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Pemilukada Lanny Jaya Siap Sukseskan Pemilu 2024
Perkuat Pengawasan Bawaslu Papua Barat Daya Lakukan Kordinasi Pemilu 2024

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 17:41 WIB

Tak Setuju Gencatan Senjata, Menteri di Israel Ancam Gulingkan Netanyahu

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:13 WIB

Hamas Belum Kirim Daftar Sandera, Israel Ancam Batal Gencatan Senjata

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:46 WIB

Israel dan Hamas Resmi Gencatan Senjata Mulai 19 Januari

Jumat, 29 November 2024 - 19:07 WIB

Erdogan Ajak Negara-Negara Muslim Bersatu Hentikan Israel

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 22:05 WIB

Israel Akan Kirim Serangan Balasan Usai Digempur Rudal Balistik Iran

Selasa, 27 Agustus 2024 - 20:26 WIB

Benny Wenda Desak Solidaritas untuk Papua Barat di Forum Pasifik, PM Papua Nugini: Indonesia Punya Hak Penuh Atas Papua Barat

Rabu, 31 Juli 2024 - 13:15 WIB

Breaking News: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas Terbunuh di Iran

Minggu, 21 Juli 2024 - 06:41 WIB

Varian Baru COVID-19 Menyebar Di Australia

Berita Terbaru