Resmi Dilantik, IPNU-IPPNU Periode 2022-2025 Siap Jadi Rumah Generasi Muda NU

Kamis, 2 Februari 2023 - 18:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Pengurus Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) masa khidmat 2022-2025 resmi dilantik oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf. Pelantikan digelar di Golden Boutique Hotel, Jakarta pada Selasa, 31 Januari 2023.

Ketua IPNU Muhammad Agil Nuruz Zaman menyampaikan akan mendorong para pelajar agar dapat memanfaatkan perkembangan teknologi dengan baik untuk menyongsong genarasi emas. Menurutnya, masa depan bangsa adalah milik generasai muda dan remaja termasuk, IPNU dan IPPNU.

“Gambaran ke depan ini bagaimana bangsa ini punya gerasi yang unggul dan tangguh. Dan ini akan terjadi bila yang cepat mengalahkan yang lambat, tidak lagi yang kecil mengalahkan yang besar, atau kuat mengalahkan yang lemah. Kuncinya saat ini cepat,” papar Agil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejauh ini, Agil mengakui, gerakan IPNU masih belum berkonsentrasi pada kesiapan palajar dalam menghadapi perkembangan. Padahal, pembentukan organisasi banom NU ini sebagai wadah bagi santri, pelajar dan remaja agar dapat berkontribusi bagi bangsa.

Baca Juga :  PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Takokak Cianjur Gelar Makesta Ke-2

“Kita tidak fokus pada gerakan kita. Mangkanya, kita harus fokus kembali ke pelajar. Kita akan massivkan gerakan-gerakan akar rumput,” Jelasnya.

Di era kepengurusannya, ia bertekad untuk fokus membenahi sistem kaderisasi yang ada di IPNU. Dengan begitu, IPNU dapat menyesuaikan perkembangan zaman yang ada.

“Produk kaderisasi IPNU harus terus diperbaiki, bila perlu diurai kembali dan disesuaikan dengan tantangan zaman,” jelas dia.

Ketua PP IPPNU Whasfi Velasufah menyampaikan, IPPNU merupakan organisasi yang sangat besar. Saat ini, kata dia, IPPNU telah memiliki 34 pemimpin wilayah di tingkat provinsi, 360 pimpinan cabang di tingkat kabupaten/kota.

“Kemudian, ada 4.725 Pengurus Anak Cabang (PAC) di tingkat kecamatan dan 25.000 pimpinan ranting di tingkat desa serta ada ribuan komisariat di pesantren atau sekolah,” jelas Velasufah.

Baca Juga :  Menjelang Pelantikan dan Raker, Relawan Milenial di Banjiri Dukungan

Di tengah perkembangan teknologi yang sangat pesat, ia menyebut, IPPNU menghadapi dua kategori tantangan. Yakni, tantangan internal dan eksternal.

“Tantangan internal ini, bagimana mengembalikan organisasi IPPNU ini sebagai rumah bagi pelajar dan santri. Sehingga kami mengusung tagline back to school dan back to pesantren. Ini yang menjadi semangat konsentrasi pergerakan kami,” kata Velasufah.

Terkait tantangan eksternal, kata Vela begitu sapaanya, IPPNU juga menghadapi ancaman intoleransi, bullying (perundungan), dan kekerasan fisik maupun seksual terhadap pelajar. Untuk menghadapi itu, pihaknya harus lebih siap dalam mengikuti perubahan.

“Kondisi ini mengharuskan kita mengikuti ritme perubahan dan kita juga tetap menancapkan akar bagi pelajar kita untuk berprinsip,” jelasnya.

Sementara, Ketum PBNU Gus Yahya menyampaikan selamat dan sukses kepada para pengurus PP IPNU-IPPNU yang telah dilantik pada hari ini.

“Selamat bekerja, selamat bertugas, dan berkah bagi kita sekalian,” ucap Gus Yahya.

Ia meminta kepada semua pengurus yang telah dilantik untuk terus berprogres dan mewujudkan kerja-kerja nyata. Pengurus juga harus memahami visi dan misi dari pergerakan, serta mampu mengeksekusi melaksanakan tugas-tugas secara koheren.

Baca Juga :  Antisipasi Banjir Meluas, Polsek Tanjung Pura Bersama Warga Membuat Tanggul

“Seirama, searah dengan apa yang telah ditetapkan oleh pimpinan gerakan,” tegas dia.

Dalam pelantikan tersebut, tampak hadir beberapa jajaran pengurus harian PBNU di acara pelantikan PP IPNU-IPPNU, yakni Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf, Bendahara Umum PBNU Gudfan Arif Ghofur.

Dan, sejumlah ketua banom NU, antara lain Ketum PP Pagar Nusa Muchammad Nabil Haroen (Gus Nabil), Ketum PP Fatayat NU Hj Margareth Aliyatul Maimunah, Ketum PB PMII Muhammad Abdullah Syukri, dan Ketum PB Kopri Maya Muizatil Luthfiyah.

Hadir pula Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Hj Ida Fauziyah dan Wakil Menteri Agama RI H Zainut Tauhid Sa’adi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Fiqram
Sumber :

Berita Terkait

Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Seperti Lempar Batu Sembunyi Tangan
Diduga Membeck’up Aktifitas Galian C Ilegal, Muamil Meminta Kapolda Malut Copot Kapolsek Obi
PB-FORMMALUT Minta Kapolsek Obi Tindak Tegas Galian C, Milik Hasan Hanafi 
Soal Kasus Korupsi Bank BPRS, Kejari Halsel Di Demo 
Pemkot Tidore Raih Penghargaan Pengelolaan TKD Terbaik T.A 2024
TPID Kota Tidore Gelar Rakor Pengendalian Inflasi Jelang Nataru
Dorong Pembangunan Kaimana Berbasis Data, Bupati Freddy Thie Jalin Kermitraan Strategis Dengan BPS RI
Sambut Perayaan Natal Akbar STEMI 2024, Timothy: Akan ada 7 Ribu Vokalis dan Pemusik

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:20 WIB

Catatan Politik Senayan; Prioritaskan Program dengan Berpijak Pada Aspirasi Publik

Rabu, 20 November 2024 - 15:49 WIB

Politik di Spice Islands

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

Transmigrasi Bukan Solusi Kesejahteraan Bagi Penduduk Orang Asli Papua

Minggu, 10 November 2024 - 12:57 WIB

Implementasi Disertasi Menteri Bahlil: Pembentukan SATGAS Hilirisasi Berkeadilan dan Berkelanjutan Mendesak Dipercepat

Selasa, 5 November 2024 - 16:12 WIB

Rancu Produk Hukum Pelantikan Presiden & Wakil Presiden

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:20 WIB

Kerek Lamok dan Wunuk Kerek

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:13 WIB

Perempuan Lani dan Cawat Tali

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:14 WIB

Sahabatku, Sukiman Yang Syahid Dalam Mencari Nafkah

Berita Terbaru

Daerah

Soal Kasus Korupsi Bank BPRS, Kejari Halsel Di Demo 

Minggu, 22 Des 2024 - 12:54 WIB