“Mantan kades Sudirman Sibela bawa orang gila dan orang yang tidak punya power. Mereka tidak akan bisa lawan katong (Kami,red) punya gerbong,”ucap sumber mengutip penyampaian Sahlan Norau.
Sementara Pejabat Kepala desa wailia juga karena merasa berada dibawah perlindungan Kadis DKP maka dia juga menyampaikan bahwa. “Kasih tau di dorang (Mereka,red) pung (punya) gerbong itu, bikin dengan orang desa Kabau saja, tapi kalau mau lawan deng katong maka pohon beringin rubuh baru saya bisa rubuh,”ucap Pj Kades Wailia.
Sementara Rismanto Tari yang dikonfimasi, Sabtu (15/4/23) mengatakan bahwa kedatangan saya di desa wailia itu diundang sama masyarakat untuk buka puasa bersama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Melalui buka puasa bersama itu saya hanya mengajak masyarakat agar kedepan kita semua sama-sama memenangkan FAM untuk menjadi bupati dua periode sehingga mulai dari sekarang jangan lagi ada kotak-kotak,”ucap Rismanto.
Intinya, lanjut Rismanto, kedepan masyarakat desa wailia akan memenangkan Fifian Adeningsi Mus asalkan tidak ada campur tangan Kadis DKP Sahlan Norau. Itu permintaan masyarakat.(DI/SAF)
Penulis | : SAF |
Editor | : Admin |
Sumber | : Rismanto Tari |
Halaman : 1 2