Saat Ke Mekkah, LaNyalla Prihatin Kondisi TKI di Arab Saudi

Sabtu, 14 Mei 2022 - 04:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LaNyalla mengatakan, sebelumnya Sophia disekap oleh majikan yang melarang dia pulang ke Indonesia meskipun visanya sudah berakhir.

“Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) melaporkan bahwa ART ini hilang kontak dengan keluarga karena disekap atau kabur dari majikan di tengah pemberlakuan sistem Kafala,” ujarnya.

Alumnus Universitas Brawijaya itu menambahkan, ada ratusan pekerja rumah tangga asal Indonesia seperti Sophia yang belum diketahui keberadaannya, menurut laporan media massa pada Maret 2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setahun sebelumnya, yaitu Maret 2021, pemerintah Arab Saudi telah mereformasi sistem Kafala. Tapi ini hanya untuk pekerja profesional, tidak termasuk pekerja rumah tangga. LaNyalla pesimistis perubahan kebijakan Kafala ini tetap akan tidak mengubah situasi yang dihadapi para TKI yang bekerja di sana.

Baca Juga :  Ketua DPD RI Patahkan Klaim Luhut Soal Analisa Big Data Penundaan Pemilu 2024

“Karena ketika diberlakukan moratorium pengiriman TKI sejak 2015, ada kekhawatiran di pihak majikan Arab bahwa akan sulit memperoleh ART Indonesia lagi, sehingga ART yang sudah bekerja di sana tidak mereka izinkan untuk kembali ke Indonesia,” katanya.

Karena itu pihaknya meminta semua elemen untuk memberi informasi dan data untuk membantu KBRI di Riyadh agar lebih cepat menangani persoalan-persoalan seputar pekerja migran Indonesia. Tutup

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Mul
Sumber :

Berita Terkait

Israel Izinkan Masuknya Peralatan Berat ke Gaza Setelah Negosiasi Panjang
Komunikasi dan Transparansi, Kunci Sukses Efisiensi Anggaran Negara
Presiden Argentina Terjebak Kontroversi Kripto, Oposisi Tuntut Pemakzulan
Israel Dapat Kiriman Bom Berat MK-84 Usai Larangan AS Dicabut
Putin-Trump Sepakat, Delegasi Rusia-AS Akan Bertemu di Riyadh
Trump Ancam Batalkan Gencatan Senjata Jika Sandera Tidak Dibebaskan
Menteri Kanada Sebut Wacana Kanada Jadi Negara Bagian AS Sangat Absurd
Hamas Tegaskan Komitmen pada Kesepakatan Gencatan Senjata dan Pembebasan Sandera Palestina

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 12:31 WIB

Komdigi dan HIPMI Berkolaborasi Percepat Transformasi Digital UMKM

Selasa, 18 Maret 2025 - 17:34 WIB

PT Surge Terima Kredit Hampir Rp 1 Triliun dari Bank BNI, Diduga Milik Konglomerat Terkait Panama Papers

Selasa, 18 Maret 2025 - 14:06 WIB

Ombudsman Ajak Masyarakat Aktif Awasi Layanan Publik

Selasa, 18 Maret 2025 - 01:04 WIB

Tuntut Hak Pasien, Kuasa Hukum Tjhe Soi Khim Dorong Pemerintah RI Terlibat Sengketa Medis

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:19 WIB

Kasus Penipuan Uang Nasabah 23 Miliar, Pimpinan Cabang Bank DBS PIK Leonardi Tanril di tetapkan tersangka

Sabtu, 15 Maret 2025 - 17:24 WIB

Garuda Astacita Nusantara Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Bekasi

Sabtu, 15 Maret 2025 - 10:07 WIB

Ombudsman RI: Makan Bergizi Gratis Tak Hanya untuk Anak Sekolah, tapi Juga Dorong Ekonomi Desa

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:44 WIB

Viva Yoga Mauladi: Danantara Siap Jadi SWF Terbesar, Saingi Temasek dan ICD

Berita Terbaru

Mudik Bersubsidi Maluku Utara, Mudik Gratis 2025, Dishub Malut, Sarbin Sehe, Pelayanan Mudik Laut, Kapal Ferry Mudik, Rute Mudik Ternate, Pemprov Maluku Utara, Taman Nukila Ternate, Pendaftaran Mudik (Detik Indonesia/TribunTernatr.com/Sansul Sardi)

MALUKU UTARA

Wagub Sarbin Sehe Tinjau Pelayanan Mudik Gratis di Ternate

Rabu, 19 Mar 2025 - 13:31 WIB