Sejarah Singkat Lahirnya Forum Nasional Perlindungan Anak

Selasa, 26 Oktober 2021 - 11:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

>
Kemudian pada 23-25 Oktober 2002, dilaksanakan pertemuan Fornas PA ke-II guna memilih pengurus LPA Pusat (Komnas Anak) yang difasilitasi Departemen Sosial RI (Kementerian Sosial RI) dan UNICEF, serta dihadiri 155 stakeholder yang terdiri dari 12 unsur (termasuk unsur anak dan peninjau). Pertemuan itu menghasilkan 11 orang pengurus periode 2002-2006, dengan ketua Dr. Seto Mulyadi dan Sekretaris Jenderal Sdr. Erwin Pardede.

Lalu tahun 2006, Fornas PA ke- III untuk memilih Pengurus LPA Pusat (Komnas Anak) yang baru. Pertemuan ini menghasilkan pengurus periode 2006-2010 dengan Ketua Umum Dr. Seto Mulyadi dan Sekretaris Jenderal Arist Merdeka Sirait.

Tanggal 24-27 Mei 2010 Fornas ke-IV dilaksanakan, bertempat di Cikarang yang difasilitasi oleh Kementerian Sosial RI. Pertemuan ini menghasilkan pengurus periode 2010-2014 dengan Ketua Umum Arist Merdeka Sirait dan Sekretaris Jenderal Samsul Ridwan.

Selanjutnya, 23-25 November 2015 dilaksanakan pertemuan Fornas PA ke-V di Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Pertemuan dihadiri oleh 22 Pengurus LPA Provinsi seluruh Indonesia dan menghasilkan beberapa hal, diantaranya:

  • Draft rumusan Anggaran Dasar (AD) organisasi.
  • Draft rumusan program kerja organisasi.
  • Draft rumusan garis perjuangan organisasi (pokok-pokok pikiran strategis).
  • Terbentuknya struktur organisasi Komnas Anak, periode 2015-2020.
  • Terpilihnya pimpinan Dewa Komisioner Komnas Anak, periode 2015-2020 dengan sistem paket, yaitu Arist Merdeka Sirait (Ketua Umum), dan H. Samsul Ridwan (Sekretaris Jenderal).
Suasana saat Forum Nasional Perlindungna Anak ke-VI 2021, Selasa (26/10/2021).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Michael
Editor : Michael
Sumber : Doc. Istimewah

Berita Terkait

Retret, Efisiensi, dan Tantangan Kepala Daerah
Revisi UU Minerba; Langkah Maju Percepatan Hilirisasi
Komunikasi dan Transparansi, Kunci Sukses Efisiensi Anggaran Negara
Mata Uang Dunia
Berita Acara Sumpah (BAS) Firdaus dan Razman Dibekukan Pengadilan Tinggi, Apa Pelajaran Bagi Advokat Lain?
Publik Kecewa Berat Ketika Prabowo Dicapreskan Kembali
Kopi Pahit Dunia Kerja dan Media.
Pesan Ketum di Rakernas, Partai Golkar Solid

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:33 WIB

1.700 Siswa Ikuti Perkemahan Pramuka di Sorong untuk Perkuat Karakter Anak

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:26 WIB

Retret Kepemimpinan di Akademi Militer, Karel Murafer Perkuat Integritas Sebagai Pemimpin Maybrat

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:01 WIB

Masyarakat Fakfak Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Letkol Lukman Permana Tegaskan Manfaat Besar

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:45 WIB

Johny Kamaru dan Sutejo Siap Bangun Kabupaten Sorong untuk Periode 2025-2030

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:34 WIB

Samaun Dahlan Tegaskan Pendidikan dan Kesehatan Gratis Masuk dalam APBD Fakfak 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:12 WIB

Bupati Fakfak Samaun Dahlan Ikut Retret Kepala Daerah di Magelang, Ini Agendanya!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:56 WIB

Mantan Bupati Kaimana Serahkan Aset Pemerintah Sebelum Pindah ke Rumah Pribadi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:52 WIB

Pasca Pelantikan, Wali Kota Sorong Ajak Bersatu Bangun Daerah : Tidak Ada Lagi 01,02

Berita Terbaru