Senator Aceh Abdullah Puteh Dapat Gelar Professor Honoris Causa dari Kyungwoon University

Senin, 26 Juni 2023 - 21:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, KORSEL – Delegasi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI sedang melakukan ‘study refference’ ke Korea Selatan (Korsel) dan mendapat sambutan luar biasa, khususnya saat mengikuti acara yang dikemas dalam berbagai kegiatan 1st Gumi Education Forum yang diselenggarakan oleh Kyungwoon University, South Korea, Rabu-Kamis (21-22/6/2023).

Di antara serangkaian kegiatan, ada satu acara yang sangat fenomenal dan mengesankan, yakni Penganugerahan Gelar Professor Honoris Causa (Guru Besar Kehormatan) kepada Dr Ir H Abdullah Puteh MSi, Senator asal Aceh di DPD RI yang juga Gubernur Aceh periode 2000-2004.

Penganugerahan itu berlangsung khidmat pada Rabu (21/6/2023) siang di Auditorium Hall Kyungwoon University, Gumi City, Korea Selatan. Dihadiri sembilan senator DPD dari seluruh Indonesia di bawah pimpinan Wakil Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin.

President yang juga Rector of Kyungwoon University, Prof Dr Kim Dong Jee dalam pidato penganugerahan gelar Professor Honoris Causa kepada Dr Abdullah Puteh menyatakan bahwa penobatan itu berdasarkan pengamatan pihak universitas atas capaian-capaian penting yang dilakukan Abdullah Puteh yang dapat menginspirasi kaum muda di mana pun.

“Beliau menjadi pemimpin di saat daerahnya berada dalam eskalasi konflik yang tinggi dan tajam. Namun, dengan ‘humble’ dan bersahaja Puteh mengawali pembicaraan-pembicaraan antarpihak menuju persaudaraan dan persatuan untuk mewujudkan semua cita-cita, peradaban, dan misi kemanusiaan di Aceh,” ujarnya.

Bahkan, ketika bencana besar tsunami datang pada 26 Desember 2004, Aceh sedang berstatus Darurat Sipil setelah beralih dari Darurat Militer.

Pada saat yang sama, Dr Abdullah Puteh telah membantu rakyat miskin di Aceh dengan Program Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (PER), baik berupa fasilitas benih, alat-alat pertanian, dan permodalan mikro.

Baca Juga :  Peringati Milad GAM Ke 47, Fachrul Razi Gelar Sunatan Massal di Dapil 2

Kyungwoon University sangat menghargai dan mengapresiasi semua ini sebagai karya ilmiah yang tidak pernah dituliskan oleh Dr Abdullah Puteh.

Kami sungguh merasa bahwa Indonesia, termasuk Aceh, adalah saudara kami yang dekat dan seperjuangan,” demikian Presiden Prof Dr Kim Dong Jee mengakhiri pidatonya yang disambut tepukan meriah seluruh civitas akademika dan hadirin. Termasuk sembilan senator dari Indonesia.

Setelah penganugerahan gelar kehormatan, Piagam Honory Professor diserahkan langsung oleh Rektor Kyungwoon University kepada Abdullah Puteh.

Kemudian, Profesor Dr Abdullah Puteh MSi menyampaikan sambutan singkat berupa ucapan terima kasih dan berjanji untuk terus membina hubungan kerja sama pembangunan antara kedua negara (RI dan Korsel).

Menutup pidatonya, Puteh mengutip kata-kata mantan presiden Park Cung Hee yang sangat menginspirasi, yakni, “Aku rela bila kelak aku mati kuburanku diinjak-injak rakyatku, tapi aku takkan berhenti berjuang menghilangkan kemiskinan di negeri ini.”

Baca Juga :  “Tak Matang Perencanaan”, Panitia FTW Gagal Datangkan Menteri Pariwisata dan Gubernur Malut

Kebahagiaan hati Abdullah Puteh bertambah lengkap karena pada momen yang langka tersebut juga hadir istrinya, Dr Marlinda Poernomo MSi dan salah satu anaknya, Raudhah.

Berdasarkan data Wikipedia, Kwangwoon University adalah universitas riset komprehensif, co-educational dan swasta di Seoul, Korea Selatan.

Kampus ini menawarkan program sarjana dan pascasarjana (S-2 dan S-3) untuk berbagai bidang keilmuan.

Pusat Pelatihan Radio Chosun selaku pendahulu Universitas Kwangwoon, merupakan institusi pertama yang mengajar studi teknik elektronik di Korea.

Alumni penting universitas ini adalah Chun Jang-ho, Kwon Il-yong, Ahn Kun-young, Lee Young, dan Hwang Seung-jae.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : MUFIK
Sumber : SERAMBI NEWS

Berita Terkait

Humanity Law Firm And Partners Resmi Diluncurkan, Fokus pada Hukum Pelayaran dan Pertambangan
Plt Kadisdik Langkat Kembali Beri Penghargaan kepada Tiga Guru Penggagas di SDN
DMO Batubara: Mengapa Kebijakan Domestik Belum Maksimal dan Apa Solusinya?
Rano Karno Akan Hadiri Penutupan Retret di Magelang, Meski Instruksi PDIP Masih Berlaku
Bima Arya Tegaskan Retret Kepala Daerah untuk Meningkatkan Kapasitas Kepemimpinan
Kolaborasi Mahasiswa untuk Ketahanan Pangan: BEM PTNU Luncurkan Strategi di Jakarta Timur
Hipmi Harapkan Pengelolaan Aset Negara Danantara Bisa Tingkatkan Ekonomi Nasional
ASPERA Kota Depok Ucapkan Selamat atas Pelantikan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok 2025-2030

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:22 WIB

Bungatan Berharap Kepala Daerah Terpilih Tanjung Jabung Timur Menepati Janji Politik dan Program Kerjanya.

Sabtu, 3 September 2022 - 11:04 WIB

UMKM Di Kerinci, Habis Di Borong Santri Dukung Ganjar Wilayah Jambi.

Selasa, 30 Agustus 2022 - 18:07 WIB

Di Jambi, Relawan Santri Dukung Ganjar Kembali Ke Pesantren

Selasa, 7 Juni 2022 - 16:57 WIB

Bupati Ustadz Anwar Sadat Sambut Kunjungan DPW dan DPD FK-UMKM di Rumah Dinasnya

Minggu, 22 Mei 2022 - 13:15 WIB

Halal Bi Halal Bersama Gubernur Jambi, Ali Murtada Mempresentasikan Program FK UMKM RI di Hadapanya

Berita Terbaru

Penulis, Mujamin Jassin adalah Pendongeng (storytelling), dan Kolumnis Sosial Politik

Artikel

Mutiara dalam Lakon Dewi Gendari

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:24 WIB