Tak Hanya Mama-Mama Dan Anak-Anak Jadi Tameng, Bahkan Gerombolan Teroris Ajak Remaja SMP/SMA Serang TNI di Papua

Rabu, 26 April 2023 - 06:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, PAPUA – Gerombolan Kelompok Separatis Teroris (KST) benar-benar pelanggar HAM sejati, sehingga tak salah bila masyarakat Papua, bahkan nasional maupun internasional mengidentikkan gerombolan KST sebagai pelanggar HAM sesungguhnya.

Ternyata kini terkuak cara-cara gerombolan Kelompok Separatis Teroris (KST) tak hanya menggunakan warga, baik perempuan atau mama-mama maupun anak-anak, bahkan mengajak memobilisir para remaja pelajar SMP/SMA untuk menyerang prajurit TNI yang sedang bertugas di Papua, salah satunya saat aparat TNI Polri melaksanakan pencarian pilot Susi Air di wilayah Nduga maupun di wilayah lainnya di Papua.

Bukan hanya dengan provokatif di Media Sosial (Medsos), namun bahkan mengajak secara langsung dengan mendatangi para remaja pelajar SMP/SMA untuk menyerang aparat TNI yang sedang bertugas.

Kali ini menurut beberapa warga masyarakat yang tidak ingin disebut namanya, menyampaikan gerombolan KST dan simpatisannya berupaya mengajak dan mempengaruhi remaja pelajar SMP/SMA di Nduga untuk bergabung dalam gerombolan tersebut yang kemudian diajak untuk menyerang aparat TNI, Selasa (25/4/2024).

Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H dalam keterangannya.

“Memang gerombolan KST ini sangat biadab. Usai menjadikan tameng kaum perempuan dan anak-anak saat menyerang aparat TNI beberapa waktu yang lalu di Mugi-Mam Nduga mengakibatkan Prajurit TNI menjadi korban. Kini gerombolan KST justru mengajak remaja pelajar SMP/SMA untuk menyerang aparat TNI Polri,” jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.

Baca Juga :  Menjelang Natal dan Tahun Baru, Bupati Freddy Thie Ajak Organisasi Kepemudaan Nasional di Ruang BPKAD

“Ini sangat disesalkan, jadi tidak salah apabila warga di Nduga maupun di Intan Jaya maupun didaerah lainnya mulai melakukan perlawanan kepada gerombolan KST karena keluarga ataupun anak anak mereka menjadi tumbal dari KST,” kata Kapendam XVII/Cenderawasih.

Hal ini seiring yang diungkapkan oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono saat berkunjung di Timika bahwa kondisi seperti itu membuat Prajurit TNI harus berhadapan dengan perempuan dan anak-anak, mengakibatkan Prajurit menjadi bingung, sehingga terjadilah kejadian seperti apa yang terjadi pada Sabtu (15/4/2023).

Lebih lanjut, Kapendam XVII/Cenderawasih berharap kerjasama dari semua elemen masyarakat untuk tidak terpengaruh dan menolak ajakan gerombolan KST.

“Kita semua hati-hati dengan ajakan kepada Para remaja pelajar oleh KST. Jika ada maka bisa dilaporkan dan tentunya jangan terpengaruh,” tegas Kolonel Kav Herman.

Baca Juga :  Wakil Walikota Pimpin Rapat Evaluasi Kinerja P3K Guru dan Nakes se-Kota Tidore

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Mufik
Sumber :

Berita Terkait

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 
Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 
Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar
Pemkot Tidore Siapkan Program Khusus Atasi Inflasi dan Kesehatan Gratis
Pemkot Tidore Terima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital
PT. Wanatiara Persada Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Melalui Program Insentif Nakes
Pedagang Keluhkan, Sampah dan Drainase di Pasar Barito Ternate
Mahalnya Harga Sewa Lapak, Pedagang Pasar Barito Ternate Terbebani

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 13:32 WIB

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Januari 2025 - 09:34 WIB

Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 

Senin, 20 Januari 2025 - 18:32 WIB

Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar

Senin, 20 Januari 2025 - 15:05 WIB

Pemkot Tidore Terima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital

Senin, 20 Januari 2025 - 13:18 WIB

PT. Wanatiara Persada Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Melalui Program Insentif Nakes

Senin, 20 Januari 2025 - 12:02 WIB

Pedagang Keluhkan, Sampah dan Drainase di Pasar Barito Ternate

Minggu, 19 Januari 2025 - 16:05 WIB

Mahalnya Harga Sewa Lapak, Pedagang Pasar Barito Ternate Terbebani

Minggu, 19 Januari 2025 - 11:57 WIB

Tanggapan Komunitas Law Fighters terhadap Putusan Tipikor 300 Triliun, Et Ipsa Scientia Potestas 

Berita Terbaru

Daerah

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Jan 2025 - 13:32 WIB