Kategori yang dilombakan secara virtual yakni Paduan Suara Anak, Paduan Suara Remaja Gregorian, Paduan Suara OMK Campuran, Paduan Suara Dewasa Wanita, Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian.
Sedangkan Gubernur Maluku Murad Ismail saat melepas kontingen pada Rabu (19/10) meminta seluruh wakil daerah itu untuk benar-benar memanfaatkan momen Pesprani Nasional untuk membangkitkan semangat memuliakan Tuhan sang pencipta, dan tidak sekedar mengejar juara.
Menurutnya, hakikat Pesparani adalah meningkatkan pengetahuan dan penghayatan umat Katolik untuk terus agungkan kemuliaan Tuhan lewat Mazmur dan madah pujian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya harap apa yang diperoleh selama latihan terpusat dapat ditampilkan saat berlomba di Kupang. Tetap jaga kesehatan, istirahat cukup dan jangan lupa berdoa. Berlomba dengan penuh semangat dan sportifitas serta jaga persatuan dan kesatuan,” katanya.
Kontingen Maluku yang akan berangkat menuju Kupang pada 25 Oktober dipimpin istri Gubernur Maluku Widya Pratiwi Murad. Kontingen Maluku pada ajang Pesparani Katolik Nasional I yang berlangsung di Ambon tahun 2018 meraih juara umum III dengan meraih 1 champion dan 9 gold dari 13 jenis lomba yang dipertandingkan.
Penulis | : Tim |
Editor | : Admin |
Sumber | : Antaranews NTT |
Halaman : 1 2