DETIKINDONESIA.CO.ID, ENDE – Sejumlah pengurus bersama tim kirab budaya Nusantara Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) bertemu Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti yang sedang kunjungan kerja di Ende, NTT, Rabu (1/6/2022).
Para pengurus yang hadir antara lain Anggota Dewan Pembina PSHT Yusuf Husni, Sekretaris Umum Tono Suharyanto, Anggota Dewan Pusat Andreas Eka Sakti, Ketua Perwakilan Pusat wilayah NTT Adrianus Aluman dan Ketua PSHT Cabang Maumere dan Ende Marinus Manis.
Kedatangan para pengurus dan tim kirab budaya Nusantara PSHT di Ende, NTT, bertujuan untuk mengambil air dan tanah dari wilayah timur Indonesia tersebut. Kedua benda itu akan digunakan untuk acara menyongsong 100 Tahun PSHT atau 1 abad Terate emas untuk dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Inilah rangkaian kirab budaya Nusantara PSHT. Ada 300 tipe tanah dan air yang kita ambil dari seluruh penjuru tanah air. Sengaja kita memilih air dan tanah dari tempat yang kental dengan nuansa budaya, seperti di Ende ini. Karena pencak silat adalah budaya bangsa sedangkan anggota PSHT juga berasal dari berbagai suku,” ujar Yusuf Husni.
Tanah dan air dari yang diambil di Ende nantinya akan dikumpulkan bersama air dan tanah dari daerah lain di Padepokan PSHT di Madiun, Jawa Timur. Pada 2 September 2022, tepat pada saat upacara puncak peringatan 1 abad PSHT, tanah dan air tersebut akan dimasukkan ke dalam Monumen 1 Abad PSHT.
Tanah dan air di Ende dikirabkan terlebih dahulu dengan rute dari NTT ke Bali kemudian menyeberang ke Banyuwangi selanjutnya ke Madiun.
“Tanah dan air dari berbagai wilayah di Indonesia ini sebagai simbol perekat persatuan dan kesatuan PSHT itu sendiri,” ujarnya lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Fiqram |
Sumber | : Lanyalla Center |
Halaman : 1 2 Selanjutnya