Terkait Kriminalisasi Wartawan, Polda Sumut dan Polres Madina Gerak Cepat Usai Ketum FR Japri Presiden dan Kapolri

Sabtu, 5 Maret 2022 - 15:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Kasus penganiayaan terhadap Wartawan di Mandailing Natal (Madina) pada Jumat, 4 Maret 2022 terus bergulir cepat. Pihak Kepolisian, baik Polda Sumut dan Polres Madina telah membuat Tim untuk memburu para pelaku kriminalisasi tersebut.

Pasalnya, usai Ketua Umum Fast Respon Agus Flourenze meneruskan informasi peristiwa penambangan emas ilegal dan Penganiayaan Wartawan kepada Presiden dan Kapolri melalui jaringan pribadi WhatsApp pada Sabtu (5/3/2033) dini hari, Polda Sumut dan Polres Madina mengambil langkah cepat setelah korban membuka laporan.

Agus mengucapkan terimakasih kepada Polres Madina dan Polda Sumut yang telah merespon dengan cepat untuk menangani kasus penganiayaan terhadap Wartawan,” ucap Agus Flourenze saat memberikan pernyataanya di kediamannya.

Agus yang juga merupakan Founder Media Nasional Suara Merdeka (NSM) dan LBH Phasivic ini mengatakan, bahwa kepolisian memang harus bergerak cepat untuk melindungi wartawan yang menjadi kontrol sosial terhadap segala informasi.

“Sebenarnya tidak harus menunggu saya japri Presiden dan Kapolri baru bergerak. Harusnya kepolisian itu lebih peka lagi. Ini malah seolah mereka bergerak usai japrian saya kepada orang no satu di kepolisian dan negara,” ungkap Agus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Michael
Editor : Michael
Sumber : Fast Respon Polri

Berita Terkait

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting
Pemkot Tidore Akan Bentuk Satgas Pengawasan Distribusi BBM Subsidi
Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif
Pemkot Tidore Kepulauan Dapat Penghargaan Kategori Baik dari BKPM
1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini
DPR Rapat Bersama Mendagri Bahas Jadwal Pelantikan Kepala Daerah
Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat
Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:24 WIB

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:32 WIB

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:21 WIB

1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:05 WIB

Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat

Rabu, 22 Januari 2025 - 11:57 WIB

Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran

Selasa, 21 Januari 2025 - 23:18 WIB

Awas Tertipu dengan LPK Ilegal, Idam: Pamerintah harus Ambil Tindakan Tegas

Senin, 20 Januari 2025 - 18:22 WIB

Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat

Senin, 20 Januari 2025 - 15:35 WIB

Presiden Prabowo Minta Maaf Belum Semua Anak Bisa Nikmati Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kota Jakarta Selatan, Senin (13/1/2025)

Nasional

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Jan 2025 - 12:32 WIB