DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Presidium Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan (GM FKPPI) mempersoalkan Kepengurusan GM FKPPI TNI/Polri Periode 2019-2024 di bawah Pimpinan DWI Rianta Soerbakti.
Pada hasil Kepengurusan Musyawarah Nasional (Munas) X yang digelar di Bogor pada 10-11 Desember 2019 silam telah melakukan pengingkaran atas Keputusan Minas X.
“Sejak 2007-2019 saya sudah terlibat di pengurusan, sekarang menjabat di Presidium Pusat GM FKPPI, perlu adanya regenerasi. Usai Munas, muncul berbagai gejolak di internal dari pengingkaran keputusan,” tutur Ketua Umum Presidium GM FKPPI, Hans H Silalahi kepada Detik Indonesia saat menggelar konferensi pers di Hotel Blue Sky, Lt. 3, Samarinda Room, Jalan Raden Saleh No. 21, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022) Siang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hans mengurakkan, selepas Munas tersebut, juga disepakati tentang adanya tim perumus yang diamanatkan untuk menyelesaikan perumusan AD/ART, termasuk Presidium.
Lanjut Hans, kepengurusan saat ini tidak menjalankan rapat formatur sesuai keputusan Munas, diantaranya terkait pembentukan kepengurusan.
Dalam perumusan AD/ART itu Komisi A sudah menyepakati poin-poin yang akan menjadi acuan rumusan AD/ART dan termaksuk dalam Presidium.
“Namun setelah Munas X, terjadi perdebatan tentang presidium, dengan mengatakan adanya rekaman suara berupa usulan peserta untuk menyelesaikan perumusan AD/ART dalam waktu 1X24 jam. Pembentukan kepengurusan yang harus melalui formatur diabaikan. Ini menunjukkan kadar pengetahuan berorganisasi nol. Coba baca hasil-hasil munas sebelumnya,” tuturnya.
Menurut Presidium, tindakan tersebut membuat kepengurusan GM FKPPI yang telah berjalan sekitar 2,5 tahun ini ilegal. “Artinya Musda-Musda dan Rakerda atau keputusan lainnya batal,” sebutnya.
“Kepengurusan sekarang dengan membuat dan menetapkan AD/ART dan keputusan lain merupakan perbuatan melanggar Munas X. Seharusnya keputusan Munas X melalui pimpinan sidang dan panitia pengarah,” tambah Sekjen Presidium GM FKPPI, Basril Hasan B saat konferensi pers Rabu (15/6/2022) lalu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Michael |
Editor | : Michael |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya