Terkait Vidio yang Viral di Sosmed, Polres Langkat, Ketua MUI dan Kejari Langkat Gelar Pertemuan

Senin, 3 Juli 2023 - 15:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polres Langkat Ketua MUI Kabupaten Langkat dan Kejaksaan Negeri Langkat, Mengelar Pertmuan, (detikindonesia.co.id)

Polres Langkat Ketua MUI Kabupaten Langkat dan Kejaksaan Negeri Langkat, Mengelar Pertmuan, (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT  –  Terkait viralnya video pesantren Al Kafiyah yang diduga mengajarkan ajaran menyimpang oleh Padepokan Sendang Sejagat, Polres Langkat Ketua MUI Kabupaten Langkat dan Kejaksaan Negeri Langkat, mengelar pertmuan pada Senin (3/7). sekira Pukul 11.00 WIB

Dimana pertemuan itu digelar di Kantor MUI yang beralamat Jalan Diponegoro, Kelurahan Kwala Bingai, Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Hal itu disampaikan Kapolres Langkat AKBP Rahmat Faisal HS, SH, SIK, MH, melalui Kasi Humas AKP Yudianto, kepada awak media dalam keterangan tertulis, pada Senin (3/7/2023).

Dalam pertemuan tersebut, pimpinan Padepokan Sendang Sejagad, Sunaryo alias Mas Karyo menyampaikan Video itu hanyalah sebuah konten, itu tidak nyata, alur dari video yang kami buat adalah film. “Video itu sebagai edukasi ke masyarakat, bahwa jangan gampang percaya dengam berita- berita miring terhadap pondok pesantren,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Video yang dipotong ini lanjut Mas Karyo, sebenarnya kami membuat konsep film yang menceritakan sekolompok orang kena gendam karena ingin membubarkan ponpes yang ajarannya sesat, namun karena lawan pemilik ponpes sakti.

Baca Juga :  Polres Langkat Gelar Rapat Kordinasi Lintas Sektoral Ops Lilin Toba 2023

“Mereka terkena gendam, kemudian tanpa mereka sadari, mereka melaksanakan sholat dengan imam perempuan, sampai mereka sadar dari gendam tersebut,” ketusnya

Pesantren Al Kafiyah tidak ada, hanya ilustrasi yang menggambarkan pesantren itu mengajarkan yang sesat, dan disini diceritakan mereka ingin membubarkan pesantren tersebut.

“Saya hanya buat alur cerita yang endingnya ada edukasi, bahwa apabila ada aliran sesat seperti yang kami ceritakan jangan diikuti, namun video kami tersebut diedit oleh akun lain, salah satunya akun MAULANA 11 di Snack Video masuk ke tiktok dan lain-lain,” terang Sunaryo alias Mas Karyo.

Pada kesempatan yang sama, Kasat Intelkam Polres Langkat, AKP M Syarif Ginting SH mengatakan, kedepan apabila ingin membuat konten berhubungan dengan agama agar koordinasi dengan MUI. Hal seperti ini sangat rawan dan bisa menghebohkan serta menjadi trending topik nasional.

“Jadikan ini pembelajaran untuk kedepannya, berdasarkan laporan yang pihak Padepokan laporkan, ini akan tetap di proses sampai nanti kita lihat apakah perkaranya cukup bukti dan unsurnya. Nanti akan di gelar, apabila tidak cukup bukti akan kita SP3,” lanjutnya.

Baca Juga :  Keputusan DPP Partai Golkar Wajib Dipatuhi Oleh Seluruh Kader Partai Golkar

Saat ini (red- Syarif Ginting) sudah mendapatkan video yang berbeda dari chanel yang sama yang isinya juga diduga sesat, seperti sholat Isya 100 rakaat dan dosa yang bisa dihapus dengan uang.

“Terkait hal itu klarifikasi dalam giat press release sangat penting untuk mengantisipasi video-vido viral yang terus bersebaran di medsos, supaya masyarakat paham apa yang sebenarnya terjadi,” ungkap AKP Syarif Ginting dalam pertemuan itu.

Pertemuan yang dihadiri, Kasi Intelijen Kejari Langkat Sabri Fitriansyah Marbun SH, Kanit Tipidter Polres Langkat IPDA Adi Arifin SH, MH, Kanit III Sat Intelkam Polres Langkat IPDA Widayat dan pimpinan Padepokan Sendang Sejagad Sunaryo Alias Mas Karyo beserta staff.

Kasi Intelijen Kejari Langkat juga menyampaikan terkait masalah ini kami tetap berpatron kepada MUI karena ini juga bagian dari Bakor Pakem. Hati-hati dalam membuat konten, walau tidak ada larangan namun seharusnya kalau berbau masalah agama.

“Kalau soal hukum ini masih proses dan kita serahkan kepada Polres Langkat, kita harus cuci kembali otak yang berhubungan dengan video ini, kedepan kita akan undang pihak padepokan sendang sejagat dalam kegiatan bakor pakem,” ucap Sabri dengan singkat.

Baca Juga :  Diduga Kepala Desa Gane Dalam Korupsi Dana Desa Tahun Angaran 2023

Diselah akhir dalam pertemuan itu, Ketua MUI Langkat H. Zulkifli Ahmad Dian LC, MA, memaparkan kalau membuat hiburan di youtube tidak masalah, namun jangan sampai mempermainkan agama maupun menjelekan pesantren.

“Apa yang kita lihat di video sangat tidak lazim, seperti seorang wanita yang menjadi imam, kita tidak boleh menambah, mengurangi hukum atau ajaran dalam agama kita. Hal ini bisa menimbulkan kontroversi di tengah Masyarakat,” paparnya.

Kami meminta kedepan para youtuber melaksanakan koordinasi terlebih dahulu kepada MUI kabupaten Langkat apabila ingin membuat konten yang berbau agama atau keyakinan.

“Terkait masalah ini, besok kami juga akan ke kantor MUI Sumatera Utara untuk melakukan klarifikasi. Dan terkait himbuan dari Polres Langkat, kami dari MUI membuat laporan pengaduan ke Polres Langkat, ini semua demi kenyamanan dan kedamaian kita bersama,” pungkas Zulkifli Ahmad Dian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TEGUH
Editor : YULI A.H
Sumber :

Berita Terkait

Ribuan Umat Muslim Laksanakan Salat Idul Fitri 1446 H di Jatinegara
Oknum Polisi di Sikka Cabuli Dua Remaja, Salah Satu Korban Bakar Diri hingga Tewas
Kesibukan Malam Takbiran di Jakarta: Polisi Gambir Jamin Kelancaran Lalu Lintas Menyambut Idul Fitri
IKA Trisakti Matangkan Pemilihan Ketum 2025-2028, Usung Musyawarah Mufakat
Tinjau Pos Pelayanan Mudik di Terminal Pulogebang, Kapolri Imbau Pemudik Jaga Keselamatan
Jan Maringka : Kehadiran UU TNI Wujudkan Single Prosecution System dalam Sistim Peradilan Pidana
Pahlevi Pangerang Ajak Musyawarah Mufakat di RUA IKA Trisakti: Perkuat Soliditas Alumni Menuju Indonesia Emas 2045
Jelang Idul Fitri, PT Wanatiara persada Salurkan 2 Ton Sembako Di 8 Desa Lingkar Tambang 

Berita Terkait

Senin, 31 Maret 2025 - 13:44 WIB

Ribuan Umat Muslim Laksanakan Salat Idul Fitri 1446 H di Jatinegara

Minggu, 30 Maret 2025 - 13:31 WIB

IKA Trisakti Matangkan Pemilihan Ketum 2025-2028, Usung Musyawarah Mufakat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:08 WIB

Tinjau Pos Pelayanan Mudik di Terminal Pulogebang, Kapolri Imbau Pemudik Jaga Keselamatan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:14 WIB

Pahlevi Pangerang Ajak Musyawarah Mufakat di RUA IKA Trisakti: Perkuat Soliditas Alumni Menuju Indonesia Emas 2045

Jumat, 28 Maret 2025 - 23:59 WIB

Torang Matuari Bentuk Badan Hukum untuk Dukung Pemberian Masukan kepada Pemerintah Pusat dan Daerah

Jumat, 28 Maret 2025 - 20:12 WIB

Rumah Zakat Distribusikan Zakat Fitrah Serentak di 29 Kota pada Hari Zakat Nasional 2025

Jumat, 28 Maret 2025 - 13:35 WIB

Harison Mocodompis: Transformasi Sertifikat Tanah Elektronik untuk Perlindungan Hak Masyarakat

Jumat, 28 Maret 2025 - 11:08 WIB

Menag Dorong Masjid dan Musala Jadi Rest Area Pemudik di Jalur Mudik

Berita Terbaru