Tipu Warga Langkat Dengan Gandakan Uang Menjadi Miliaran Rupiah, Dua Pria Asal Batu Bara Diamankan Polisi

Kamis, 5 Oktober 2023 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT – Polsek Hinai Polres Langkat mengamankan sejumlah pria inisial M (31) dan AM (60), dikarenakan melakukan penipuan dengan mengaku bisa menggadakan uang.

Kedua pria asal Dusun III dan Dusun VIII, Desa Simpang Gambus, Kecamatan Limapuluh Kabupaten Batubara tersebut, diamanakan di jalan umum tepatnya Dusun 5 Desa Sukajadi Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat Sumatera Utara, pada Rabu (4/10) kemarin.

Hal itu diungkapan Wakapolsek Hinai Iptu Tunggul Situmeang SH melalui Kasi Humas Polres Langkat AKP Yudianto, pada Kamis (5/10/2023) siang, dalam keterangnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Berawal dari adanya laporan korban bernama Sri Lestari (52) warga jalan utama Dsn V Desa Sukajadi, bahwasanya dirinya telah ditipu oleh kedua pelaku. Kini kedua pelaku sudah ditangkap dan barangbukti sudah diamankan,” ungkap Wakapolsek Hinai.

Keterangan Kronologis Awal Mula Kejadian Sementara itu dalam keterangan kronologis yang disampaikan Wakapolsek Hinai Iptu Tunggul Situmeang SH. Awal mula terjadinya penipuan dan penggelapan, pada Sabtu 30 September 2023, lalu. Turiah (teman pelapor) menghubungi pelapor (Sri Lestari) melalui telephone dan menawarkan bahwa ada orang yang bisa menggandakan uang.

Baca Juga :  Ratusan Milenial Beta Gibran Sulsel Deklarasikan Diri Dukung Gibran Rakabuming Jadi Cawapres 2024, Ini Alasannya!

“Maka pelapor tertarik oleh Turiah dan menyarankan agar pelapor mengirimkan uang sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) kepada pelaku. Yang mana modusnya uang tersebut nantinya akan digandakan menjadi Rp.1.000.000.000,- (satu milyar rupiah),” terangnya.

Lanjut Iptu Tunggul menyampaikan, maka pelapor mengirimkan uang sesuai arahan Turiah ke rekening atas nama Ramli. Dan pada Senin 02 Oktober 2023, kedua terlapor M dan AM. Setiba dirumah pelapor, yg mana pelapor yang didampingi saksi Jaya Permana.

Lalu ritual utuk penggandaan uang dilakukan disalah satu kamar tidur pelapor, dan ritual dilakukan oleh terlapor dengan menggunakan barang berupa 2 buah keris, 1 botol bekas air mineral berisikan 15 (lima belas) lidah trenggiling, 1 piring kaca berisi pasir dan sendok makan Stainless.

“Selanjutnya 1 kain sarung warna hijau,1 kain sarung motif kotak kotak,1 Sajadah,1 botol bekas berisi air, 1 Hekter, 2 Tasbih besar dan kecil, 1 Syal warna merah putih,1botol kecil minyak duyung, 2 gunting besar dan kecil,1 helai kain Kafan, 1 Plastik berisikan tanah,2 botol kecil berisikan boneka Tuyul, dan satu gunting kuku,” lanjutnya.

Baca Juga :  Aksi Mahasiswa Papua dan Mengorbankan Kasat Intel Polres Jakpus

Dimana saat pelaksanaan ritual, pelaku menyuruh pelapor untuk menutupi seluruh badannya dengan menggunakan kain sarung. Setelah ritual dilakukan pelaku mengambil sajadah dan ditutupkan disebuah kotak kosong dan terlapor mengatakan kepada pelapor bahwa kotak tersebut jangan dibuka, karena uang yang di dalam kotak masih goib dan belum berbentuk uang asli.

“Dan yang bisa membukanya hanya terlapor di esok hari. Setelah pelaku dan temannya meninggalkan rumah pelapor, lalu pelapor mengambil dompet miliknya dikamar tidur, karena pelapor akan berjualan,” ujar Iptu Tunggul.

Wakapolsek Hinai Iptu Tunggul Situmeang menambahkan, akan tetapi uang milik pelapor sebesar Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) yang ada didalam dompet sudah tidak ada lagi, sehingga pelapor dan saksi Jaya Permana curiga yang mengambilnya adalah pelaku.

Baca Juga :  Kapolres Langkat Pimpin Pelepasan Purnabakti kepada 11 Personil Polres Langkat

Selanjutnya, pada Selasa 4 Oktober 2023, pelaku menghubungi pelapor dan memberitahukan bahwa terlapor tidak bisa datang dikarenakan ada urusan. Lalu terlapor meminta uang kepada pelapor sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah), kemudian pelapor membuka kotak. Dan ternyata tidak ada uang yang dikatakan oleh Terlapor.

“Merasa tertipu kemudian pelapor menyampaikan kepada saksi Jaya Permana, dan melarang pelapor untuk mengirim uang kepada terlapor. Jaya Permana mengatakan kepada terlapor melalui telepon akan memberikan uang sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) apabila terlapor datang ke rumah pelapor,” ujarnya.

Setelah berkomunikasi saksi dan terlapor dan akan datang kerumah pelapor di Dusun V Desa Sukajadi, kemudian Rabu 4 Oktober 2023, saksi Jaya Permana dan pelapor menghubungi Polsek Hinai dan kepala dusun VII.

“Kemudian personel Polsek Hinai melakukan cek TKP dirumah pelapor dan langsung mengamankan terlapor M dan AM beserta barang bukti yang ada kaitannya dengan penggandaan uang,” pungkas Wakapolsek Hinai Iptu Tunggul Situmeang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Teguh
Editor : Yuli
Sumber :

Berita Terkait

Plt Kadisdik Langkat Kembali Beri Penghargaan kepada Tiga Guru Penggagas di SDN
DMO Batubara: Mengapa Kebijakan Domestik Belum Maksimal dan Apa Solusinya?
Rano Karno Akan Hadiri Penutupan Retret di Magelang, Meski Instruksi PDIP Masih Berlaku
Bima Arya Tegaskan Retret Kepala Daerah untuk Meningkatkan Kapasitas Kepemimpinan
Kolaborasi Mahasiswa untuk Ketahanan Pangan: BEM PTNU Luncurkan Strategi di Jakarta Timur
Hipmi Harapkan Pengelolaan Aset Negara Danantara Bisa Tingkatkan Ekonomi Nasional
ASPERA Kota Depok Ucapkan Selamat atas Pelantikan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok 2025-2030
Kepala Daerah Terpilih Bukan Milik Partai, Dian Assafri Ingatkan Netralitas

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:33 WIB

1.700 Siswa Ikuti Perkemahan Pramuka di Sorong untuk Perkuat Karakter Anak

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:26 WIB

Retret Kepemimpinan di Akademi Militer, Karel Murafer Perkuat Integritas Sebagai Pemimpin Maybrat

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:01 WIB

Masyarakat Fakfak Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Letkol Lukman Permana Tegaskan Manfaat Besar

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:45 WIB

Johny Kamaru dan Sutejo Siap Bangun Kabupaten Sorong untuk Periode 2025-2030

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:34 WIB

Samaun Dahlan Tegaskan Pendidikan dan Kesehatan Gratis Masuk dalam APBD Fakfak 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 15:12 WIB

Bupati Fakfak Samaun Dahlan Ikut Retret Kepala Daerah di Magelang, Ini Agendanya!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:56 WIB

Mantan Bupati Kaimana Serahkan Aset Pemerintah Sebelum Pindah ke Rumah Pribadi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:52 WIB

Pasca Pelantikan, Wali Kota Sorong Ajak Bersatu Bangun Daerah : Tidak Ada Lagi 01,02

Berita Terbaru