Tolak SK Karateker, GM FKPPI DKI: Panglima TNI Jangan Dibohongi, Kami Akan Melawan

Jumat, 5 Agustus 2022 - 22:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan (FKPPI) merupakan wadah organisasi masyarakat yang dibentuk berdasarkan adanya keinginan bersama untuk melakukan satu tujuan dari putra putri garis keturunan para anggota berdasarkan Surat Keterangan Pensiun (SKEP) atau Kartu Tanda Anggota (KTA) orangtua.

Setelah Presidium Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan (GM FKPPI) yang di ketuai oleh Hans H Silalahi mempertanyakan hasil kepengurusan dari Munas X periode 2019-204 pada bulan Juni lalu, kali ini Pengurus Daerah IX DKI Jaya GM FKPPI mengangkat suara dengan menggelar konferensi pers di Cafe Red Soldadu, Gedung Kolam Renang Tirta Yudha Kopassus, Jalan RA Fadhillah, Jakarta Timur, Jumat (5/8/2022) Siang.

Pada konferensi tersebut, Pengurus Daerah IX DKI Jaya GM FKPPI melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Bambang Sudrajat menyampaikan bahwa GM FKPPI DKI masih solid sebagai organisasi yang utuh berdasarkan SK yang masih berlaku hingga saat ini.

Bambang menambahkan, GM FKPPI DKI bukan tidak patuh, melainkan sangat patuh dan taat terhadap aturan Organisasi secara benar sesuai AD/ART dan peraturan organisasi. Dirinya juga menerangkan bahwa GM FKPPI DKI tidak berpihak kepada seseorang atau kelompok, melainkan kepada kebenaran.

“GM FKPP DKI itu sebagai etalase terdepan dari seluruh pengurus daerah GM FKPPI di seluruh Indonesia. Selama ini kami diam agar organisasi tidak pecah, tapi hari ini kami akan bersuara tentang kebenaran,” ucap Bambang.

Berdasarkan informasi yang di dapat oleh Detik Indonesia, GM FKPPI DKI Jaya merasa ada sesuatu yang janggal terkait Surat Keputusan (SK) Karateker yang di keluarkan oleh pengurus pusat, diduga telah direncanakan, sehingga menyalahi AD/ART yang berlaku saat itu. Kemudian, Pengurus hasil Munas X juga diduga telah membohongi Panglima TNI sebagai Pembina dari GM FKPPI dengan menyebarkan berita kebohongan terkait pelantikan saat bertemu Panglima di akun Media Sosial (Medsos) Facebook.

Baca Juga :  Peduli Masjid, Gereja dan Tempat Ibadah Lain, Bupati Freddy Thie Bersama Wakil Berikan Bantuan Ke Warga Kaimana

Untuk itu, Pengurus GM FKPPI DKI dari daerah hingga cabang menjelaskan bahwa;

1. Hasil Munas X itu belum selesai.

2. Terkait persyaratan administrasi kader GM FKPPI yang utama adalah SKEP atau Kartu Anggota orang tua wajib di tunjukkan aslinya.

3. Yang katanya Ketua Umum GM FKPPI, saat ini kami minta untuk klarifikasi dengan menunjukan SKEP orangtua, bukan data lainnya agar tidak menjadi polemik dalam organisasi dan melakukan tindakan untuk mengadu domba.

4. Apabila terbukti adanya tindakan pemalsuan data, maka yang bersangkutan dan yang terlibat akan menerima konsekuensinya.

5. Bila adanya pertemuan yang menolak presidium, maka kami tegaskan bahwa presidium itu adalah hasil Munas X.

Baca Juga :  Sampah Dan Limbah Medis Numpuk Di RSUD Labuha

“Saya secara tegas menolah SK Karateker dan tidak pernah mengakuinya, karena jelas SK tersebut telah dibuat dengan menyalahi AD/ART yang berlaku,” tegas Boy, Ketua PC Jakarta Barat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Michael
Sumber : Special Report

Berita Terkait

Dukung Layanan Pendidikan, PT Wanatiara Persada Kucurkan Insentif Untuk 25 Guru Honorer
DPP GAN Dukung Kebijakan Presiden Prabowo yang Mengaktifkan Kembali Pengecer LPG 3kg dan Jadi Agen Subpangkalan
MK Tolak Gugatan Sengketa Pilkada Sikka
Paus Minta Megawati jadi Dewan Penasihat Scholas Occurentes
Perdokmil dan Pusdokkes Polri Perkuat Sinergi: Kolaborasi Strategis di Bidang Kedokteran Militer dan Kepolisian
Bulog Pastikan Cadangan Beras Aman Jelang Ramadan
Apa Itu Subpangkalan LPG 3 Kg dan Bedanya dengan Pengecer?
Semua Calon Kepala Daerah MBD Diminta Bersatu Pasca Putusan MK

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 16:28 WIB

DPP GAN Dukung Kebijakan Presiden Prabowo yang Mengaktifkan Kembali Pengecer LPG 3kg dan Jadi Agen Subpangkalan

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:51 WIB

Paus Minta Megawati jadi Dewan Penasihat Scholas Occurentes

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:34 WIB

Perdokmil dan Pusdokkes Polri Perkuat Sinergi: Kolaborasi Strategis di Bidang Kedokteran Militer dan Kepolisian

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:34 WIB

Apa Itu Subpangkalan LPG 3 Kg dan Bedanya dengan Pengecer?

Selasa, 4 Februari 2025 - 14:39 WIB

Dasco: Soal LPG 3 Kg Bukan Kebijakan Prabowo, Pengecer Kini Boleh Berjualan Lagi

Senin, 3 Februari 2025 - 18:47 WIB

Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Digelar 20 Februari di Jakarta

Senin, 3 Februari 2025 - 18:42 WIB

Gerindra Undang Megawati Hingga Jokowi Diacara HUT Partai

Senin, 3 Februari 2025 - 18:38 WIB

Mendagri Ungkap Presiden Pilih 20 Februari Untuk Pelantikan Kepala Daerah

Berita Terbaru

Daerah

MK Tolak Gugatan Sengketa Pilkada Sikka

Rabu, 5 Feb 2025 - 15:57 WIB