TPID Kota Tidore Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Mendagri

DETIKINDONESIA.CO.ID, TIDORE – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) kembali mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah mingguan yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, secara virtual melalui Zoom Meeting, Senin (28/10/2024).

Rakor Pengendalian Inflasi ini diikuti oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Manusia serta OPD terkait yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Tidore Kepulauan.

Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian dalam arahannya menyampaikan beberapa visi misi prioritas Presiden RI yang baru dilantik Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming dalam pengendalian inflasi daerah, arahan tersebut disampaikan secara spesifik.

Baca Juga :  Muhammad Sinen Minta TPPS Percepat Penurunan Stunting Di Kota Tidore Kepulauan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Secara spesifik arahan Presiden, agar rapat inflasi mingguan diteruskan, dan kalau tidak ada perintah berhenti, kita akan lanjutkan terus, untuk menjaga perkembangan inflasi, serta pengendalian harga barang dan jasa agar tidak memberatkan masyarakat, itu hal yang sangat penting,” Tuturnya.

Lebih lanjut, Tito menyampaikan, Presiden RI Prabowo Subianto dalam misi Asta Citanya menyampaikan, Badan Gizi akan membuat program makan bergizi, sudah dipaparkan, tinggal menunggu apa peran daerah dalam program tersebut, sembari menunggu penjelasan resmi dari Pemerintah Pusat.

“Keberpihakan Presiden juga pada pemberantasan kemiskinan, termasuk masalah perumahan, pengembangan UMKM, Koperasi dan lainnya. Dalam jangka menengah dan jangka panjang, beliau juga sangat bertekad untuk bisa melakukan swasembada pangan, targetnya 4 tahun,” Jelasnya.

Tito menambahkan, maka upaya-upaya untuk membangun cetak sawah yang baru, ditambah dengan berbagai macam elemen pendukung seperti teknologi, mekanisasi dan perairan, serta upaya lainnya sedang diupayakan, olehnya itu setiap daerah agar dapat mendukung program ini.

Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Abdul Hakim Adjam usai mengikuti rakor tersebut menyampaikan, arahan Mendagri lebih mengarah kepada visi misi Presiden terbaru, yang menekankan beberapa hal, yang harus terus dilaksanakan, salah satunya rakor inflasi.

“Terkait zoom meeting rakor inflasi tetap dilaksanakan setiap mingguan, karena langkah-langkah kongkrit baik dari daerah maupun pusat, akan tergambar di setiap rakor inflasi, olehnya itu Presiden RI menekankan lewat Mendagri agar terus dilakukan rakor setiap minggu,” Ungkapnya.

Abdul Hakim juga menambahkan, terkait program makanan gratis bergizi, detailnya seperti apa nanti disampaikan lebih lanjut melalui Kementerian terkait, daerah juga diminta proaktif ketika ada kegiatan-kegiatan yang mengarah ke situ, terutama Dinas Pangan dan Pertanian.

Sementara, untuk informasi perkembangan harga kebutuhan pokok di Pasar Gosalaha Kota Tidore Kepulauan Cabe Keriting mengalami penurunan menjadi Rp. 60.000/Kilo, Cabe Rawit masih pada harga Rp. 80.000/Kilo, Bawang Merah Rp. 40.000/Kilo, Bawang Putih Rp. 50.000/Kilo dan Tomat Rp. 12.000/Kilo.