“Kami mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Fakfak untuk bergandengan tangan. Tidak ada lagi kubu atau perbedaan, yang ada sekarang adalah kebersamaan untuk membangun Fakfak menuju perubahan yang lebih baik,” ujar Samaun Dahlan.
Ia juga mengingatkan perbedaan pandangan politik yang terjadi selama masa Pilkada sering kali berujung pada polarisasi di masyarakat. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk mengubah energi perdebatan menjadi semangat kolaborasi yang positif.
“Kita harus mengonversi segala perdebatan yang tidak kondusif dan sentimen negatif menjadi energi untuk membangun. Perbedaan cara pandang kebangsaan dan politik tak boleh lagi menjadi pemisah di tengah masyarakat,” tambahnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Samaun Dahlan juga menekankan pentingnya menjaga persatuan dengan tidak memperkeruh suasana melalui isu-isu provokatif, terutama yang berlatar belakang suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Ia meminta seluruh elemen, termasuk ASN, TNI, Polri, organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk memiliki tanggung jawab bersama dalam merawat kerukunan di Fakfak.
“Kita harus meminimalisir penyebaran isu provokatif, baik di masyarakat maupun di ruang siber. Harapan saya, persatuan dan kesatuan masyarakat Fakfak tetap terjalin dengan baik,” tegasnya.
Sebagai pemimpin terpilih, Samaun Dahlan berkomitmen untuk menjalankan amanah yang telah diberikan oleh rakyat Fakfak dengan penuh tanggung jawab. Ia menegaskan pemerintahannya akan berorientasi pada kepentingan masyarakat secara keseluruhan, tanpa ada sekat politik yang menghambat pembangunan.
“Sekali lagi, mari kita perkuat komitmen untuk bersama-sama membangun Fakfak menuju perubahan yang lebih baik,” pungkasnya. (ret)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : |
Halaman : 1 2