Warga Langkat Serahkan Satwa Langka Tuntung Laut Ke BBKSDA Sumut

Rabu, 16 Agustus 2023 - 07:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aliandi warga Desa Tanjung Kecamatan Secanggang, (detikindonesia.co.id)

Aliandi warga Desa Tanjung Kecamatan Secanggang, (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT  –  Seorang warga Desa Tanjung Ibus, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat menyerahkan seekor satwa langkah Tuntung Laut (Penyu laut) kepada Balai Besar Konservasi Sumber Daya Air (BBKSDA) Sumatera Utara.

Penyerahan Tuntung Laut jenis kelamin betina berkisar 3 Kg tersebut, dilakukan warga bernama Aliandi kepada BBKSDA Sumut melalui Adi Maulana selaku Polisi Kehutanan, bertempat di Waroeng Doesoen Dermaga Pematang Buluh, Desa Tanjung Ibus, Selasa (15/8/2023).

Adapun penyerahan satwa langka merupakan bentuk kerjasama antara masyarakat dengan pihak berwenang dalam upaya pelestarian satwa langka di Indonesia, diharapkan dengan penyerahan satwa langkah ini, Tuntung Laut dapat terlindungi dan lestari untuk masa depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam acara tersebut, sejumlah satwa liar Tuntung Laut yang sebelumnya diselamatkan oleh masyarakat setempat diserahkan kepada BKSDA Sumut untuk dilindungi dan dilestarikan. Penyerahan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk melestarikan keanekaragaman hayati di wilayah Sumatera Utara.

Baca Juga :  Harry Yudah Kepala Bengkel Dari AKASIA Turut Ramaikan Di Pameran OLX Autos IMX 2022

Melestarikan alam merupakan hal yang harus dilakukan setiap masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.

“Kita harus melakukan pelestarian alam, baik menjaga ekosistem lingkungan alam maupun satwanya. Karena itu semua kesatuan yang tak terpisahkan dan manusia sendiri sangat bergantung kepada kelestarian alam khusus nya kita yang berada di sekitar Suaka Margasatwa Karang Gading Langkat Timur Laut ini” ujar Aliandi menjelaskan.

Pada kesempatan yang sama, Adi Maulana perwakilan dari BKSDA Sumut memberikan apresiasi dan berterimakasih kepada masyarakat setempat atas partisipasi dalam upaya pelestarian satwa liar. “Kita beri apresiasi kepada masyarakat, dan kita juga menekankan, pentingnya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi konservasi dalam upaya melestarikan keanekaragaman hayat,” lanjut Adi.

Baca Juga :  Bupati Safitri Kunjungi Lokasi Pembangunan Pondok Pesantren Hidayatullah

Satwa Tuntung Laut sendiri merupakan satwa liar yang dilindungi dan mempunyai peran vital dalam menyebarkan benih benih pepohonan mangroves di pesisir pantai.

“Tuntung Laut mempunyai peran vital, sehingga pertumbuhan mangroves akan terus berlangsung dengan bantuan tuntung laut ini,” ungkap Adi Maulana.

Selaku Founder Yayasan Satucita Lestari Indonesia juga menungkapkan, yang selama ini fokus pada penyelamatan dan rehabilitasi Tuntung Laut menyatakan, perlunya di buat posko penyelamatan Tuntung Laut di Desa Tanjung Ibus.

“Saya sering mendengar dan dikasih informasi bahwa di Tanjung Ibus ini banyak kedapatan tuntung laut bahkan sampai ke desa sebelahnya. Untuk itu agar dapat melestarikan satwa ini sekiranya ada didirikan posko tuntong laut di desa tanjung ibus yang bsrfungsi sebagai tempat penangkaran sekaligus tempat sosialisasi kepada warga” tegas joko.

Baca Juga :  Indra Jaya Piliang Sebut KIB Tidak Dukung Anies dan Ganjar, Saat Diskusi di Pasifik Resources

“Dalam acara penyerahan ini,diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan satwa liar dan lingkungan hidup, dengan demikian di harapkan dapat tercipta keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam di wilayah Sumatera Utara,” tambah joko yang juga selaku Founder Yayasan Satucita Lestari Indonesia.

Diketahui Tuntong Laut (Batagur bornoensis) merupakan salah satu satwa liar yang habitatnya berada dikawasan konservasi Suaka Margasatwa (SM) Karang Gading Langkat Timur Laut.

Kondisi terkini dari satwa liar yang dilindungi undang-undang ini sedang dalam keadaan terancam punah, akibat perburuan individu untuk makanan dan telurnya sendiri banyak yang diambil oleh manusia dan dimakan oleh binatang predator.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI
Sumber :

Berita Terkait

Warga Desa Wayaua Antusias Sambut Program Unggulan Rusihan-Muhtar
Abdurahman Hamzah Nyatakan Dukungan Ke Rusihan-Muhtar di Pilkada Halsel 
Kampanye di Desa Wayamiga Warga Komitmen Menangkan Rusihan-Muhtar di Pilkada halsel 
Hi.Salmin Siko: Ajak Masyarakat Pilih Husain-Asrul di Pilgub Malut 
Barisan Netizen Anti Korupsi Gelar Aksi dan Laporan ke KPK, Desak Penelusuran Kekayaan Pejabat Kejaksaan
Saksi Putri Mega Akui Ike Farida Telah Memberi Paraf Persetujuan Memori PK
Ribuan Masa Sambut Kedatangan Sultan Husain Alting
INPIST Dukung Program Swasembada Energi Presiden Prabowo Subianto

Berita Terkait

Selasa, 8 Oktober 2024 - 15:14 WIB

Baim Wong Resmi Gugat Cerai Paula Verhoeven di PA Jakarta Selatan

Senin, 9 September 2024 - 21:19 WIB

Kemenpora dan KPK Latih Pemuda Talenta Muda 2024 dalam Bimtek Anti Korupsi: Membangun Masa Depan yang Bersih

Sabtu, 27 Juli 2024 - 23:15 WIB

Hasil Semifinal Piala AFF U-19: Gol Tunggal Buffon Antarkan Indonesia Ke Final

Selasa, 2 Juli 2024 - 20:40 WIB

Andi Miftahul Jannah Anwar, Pemenang Dara Sulawesi Selatan 2024 Gaungkan Penerapan Filosofi Bugis

Sabtu, 22 Juni 2024 - 12:12 WIB

Fachrul Razi Nonton Bareng Bersama Mendagri dan Ketua Komisi 2 DPR RI

Selasa, 18 Juni 2024 - 18:12 WIB

17 Team Dari Manado Ramaikan Soekarno Cup Usia Dini Di Tidore

Minggu, 19 Mei 2024 - 02:04 WIB

Razman siap Memfasilitasi Tanding Tinju, Benny: Hotman Hanya bisa Pamer Cincin

Minggu, 12 Mei 2024 - 20:01 WIB

Demi Bela Klien, Benny Wulur Tantangan Tinju Hotman Paris di Ring Arena

Berita Terbaru