Ziarah ke Makam Pahlawan, LaNyalla Ajak Masyarakat Teladani Perjuangan Pangeran Diponegoro

Kamis, 6 Januari 2022 - 14:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Kedatangan RI 7 ke makam ini dampaknya maha hebat. Ini bisa dijadikan inspirasi bagi generasi muda agar tidak semata-mata berkunjung. Sebab, Pangeran Diponegoro semasa hidup beliau selalu menjaga marwahnya, marwah kerajaan. Marwah negara tercinta. Persis dengan Pak Nyalla yang selalu menjaga marwah DPD dan bangsa ini,” katanya.

Raden Hamzah menjelaskan, Pangeran Diponegoro menghembuskan nafas di usia 70 tahun.

“Separuh usia beliau dihabiskan dalam pengasingan. Dari Jawa, Jakarta di musem Fatahillah, Manado, dan Makassar selama 21 tahun. Di sini makam beliau, istri, dan 5 anaknya, satu putri empat putra, ” jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Raden Hamzah pun mendoakan LaNyalla untuk bisa kembali lagi ke Makam dengan amanah-amanah yang berbeda.

Baca Juga :  Temui Ketua DPD RI, Paguyuban Peternak Rakyat Magetan Minta Pendampingan

“Bapak sekarang datang ke sini saat menjabat dan menjaga marwah DPD RI. Semoga saja bapak LaNyalla kembali datang ke sini dengan amanah-amanah yang baru dan lebih tinggi dari DPD RI,”bebernya.

Pangeran Diponegoro adalah pahlawan nasional yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Dia lahir 11 November 1785 di Yogyakarta, dengan nama asli Raden Mas Ontowiryo. Putra dari Sri Sultan Hamengku Buwono III ini menjadi salah satu pahlawan yang cukup dikenal sebagai pemimpin Perang Diponegoro yang terjadi selama 5 tahun dari 1825 sampai 1830 di pulau Jawa.

Pangeran Diponegoro memimpin perang untuk mendapatkan keadilan dari sikap penjajah Belanda yang melakukan penindasan kala itu. Belanda menyewakan tanah kepada petani pribumi secara semena-mena, sedangkan kepada pengusaha swasta sewa diberikan tanpa batasan agar bisa dijadikan lahan perkebunan.
Ia ditangkap 28 Maret 1830 setelah Belanda berpura-pura akan melakukan perundingan. Setelah itu, Pangeran Diponegoro menjalani masa pengasingan.

Baca Juga :  Ketua DPD RI: Aset Jakarta Harus Diperhatikan Jika Ibukota Dipindah

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Walikota Memberi Jawaban Atas Pembuatan Raperda Laporan Pertanggungjawban Pelaksanaan APBD Kota Tidore
Temui Ketua Komisi II DPR RI, Eki Pitung beri Rekomendasi Perubahan UU 29 Tahun 2007
Dukung UUD 45 Naskah Asli, Eki Pitung Berikan Peci Merah pada LaNyalla
Fachrul Razi Kembali Terpilih Sebagai Ketua Komite I DPD RI Tahun 2023-2024
Silaturahmi Raja dan Sultan, Tuntut MPR Kembali Sebagai Lembaga Tertinggi Negara
Tingkatkan Semangat Petani Sula, Alien Mus: Saya Sudah Berjumpa Dengan Investor
Resmi Mendaftar di KPU Kepsul, Gerindra Target Panen Kursi Pemilu 2024
Bantu Kesulitan Warga, Safrin Gailea Bagikan Beras di Bulan Ramadan

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:20 WIB

Catatan Politik Senayan; Prioritaskan Program dengan Berpijak Pada Aspirasi Publik

Rabu, 20 November 2024 - 15:49 WIB

Politik di Spice Islands

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

Transmigrasi Bukan Solusi Kesejahteraan Bagi Penduduk Orang Asli Papua

Minggu, 10 November 2024 - 12:57 WIB

Implementasi Disertasi Menteri Bahlil: Pembentukan SATGAS Hilirisasi Berkeadilan dan Berkelanjutan Mendesak Dipercepat

Selasa, 5 November 2024 - 16:12 WIB

Rancu Produk Hukum Pelantikan Presiden & Wakil Presiden

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:20 WIB

Kerek Lamok dan Wunuk Kerek

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:13 WIB

Perempuan Lani dan Cawat Tali

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:14 WIB

Sahabatku, Sukiman Yang Syahid Dalam Mencari Nafkah

Berita Terbaru

Daerah

Soal Kasus Korupsi Bank BPRS, Kejari Halsel Di Demo 

Minggu, 22 Des 2024 - 12:54 WIB